Mohon tunggu...
Nunung Anggraeni
Nunung Anggraeni Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang ibu rumah tangga biasa yang suka baca dan nulis

Ibu rumah tangga dengan tiga krucils yg suka membaca , menulis dan jalan-jalan

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Menikmati Batik Trusmi hingga Jalan-jalan ke Negeri Timah, Cordela Hotel Pilihannya

25 Maret 2020   15:44 Diperbarui: 25 Maret 2020   15:55 321
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Vihara Puri Tri Agung (dok.pri)
Vihara Puri Tri Agung (dok.pri)

Bagian dalam vihara (dok.pri)
Bagian dalam vihara (dok.pri)

Dari atas Vihara kita bisa melihat  pemandangan indah Pantai Tikus dengan airnya yang biru . Pantai Tikus adalah pantai terpanjang di Sungai Liat. Bentuknya hampir sama dengan pantai di Bangka pada umumnya dengan pantai yang landai dan batu granit di atasnya. Kami menikmati keindahan Pantai Tikus dari vihara dan tidak turun ke bawah.

Pantai Tikus dilihat dari atas Vihara (dok.pri)
Pantai Tikus dilihat dari atas Vihara (dok.pri)

Pantai Pasir Padi

Pantai Pasir Padi (dok.pri)
Pantai Pasir Padi (dok.pri)

Bangka memang terkenal dengan pantai-pantainya yang indah. Tidak terkecuali Pantai Pasir Padi yang berada di Pangkal Pinang. Hari sudah sore saat kami tiba di sana. Pasir nya putih seperti pasir di Pantai Bangka pada umumnya. Sayang kami hanya sebentar di sana. 

Pantai Pasir Padi (dok.pri)
Pantai Pasir Padi (dok.pri)

Jembatan Emas

Perjalanan sore itu diakhiri dengan mengunjungi Jembatan Emas. Jembatan Emas berada dipantai Pasir Padi dan Pantai Air Anyir menghubungkan Kabupaten Bangka dan Kota Pangkal Pinang Ibu Kota Provinsi Bangka Belitung.

Jembatan ini unik karena bisa dibuka dan ditutup saat ada kapal lewat.  Jembatan Emas ini menjadi salah satu icon Kota Pangkal Pinang dan banyak wisatawan yang berfoto di sana. Saat kami ke sana Jembatan Emas baru beberapa bulan diresmikan.

Jembatan Emas (dok.pri)
Jembatan Emas (dok.pri)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun