"Kami ingin memastikan penerima manfaat tidak hanya menerima bantuan modal, tetapi juga memiliki kemampuan mengelola usaha secara mandiri. Ke depan, kami akan membantu pengembangan usaha ini melalui media sosial dan layanan pesan antar daring," jelasnya.
Bagi Bu Iik, Smart Chicken bukan sekadar usaha, melainkan harapan baru untuk kehidupannya dan keluarga.
"Alhamdulillah, saya sangat bersyukur. Tidak menyangka ayamnya bisa langsung habis. Semoga usaha ini terus lancar dan bisa membantu memenuhi kebutuhan keluarga," tuturnya dengan senyum haru.
Melalui peluncuran Smart Chicken kedua ini, SOLOPEDULI terus membuktikan komitmennya dalam menghadirkan program pemberdayaan ekonomi yang berkelanjutan. Pemberdayaan yang dilakukan tidak hanya berfokus pada pemberian modal, tetapi juga pada peningkatan kapasitas, pendampingan, serta pembentukan karakter wirausaha yang tangguh.
Dengan semangat Milad ke-26nya yang mengusung tema "Zakat untuk Kemandirian dan Keberlanjutan Negeri", SOLOPEDULI terus berupaya menghadirkan lebih banyak penerima manfaat yang mampu bangkit, mandiri, dan membawa keberkahan bagi lingkungan sekitarnya.(snk)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI