Bandar Lampung, Rabu (17/9)-- Dalam rangka memperingati Hari Kesadaran Berbangsa, Lapas Kelas I Bandar Lampung menggelar upacara pengibaran bendera di lapangan utama. Upacara diikuti seluruh petugas dan warga binaan dengan khidmat, sebagai bentuk komitmen menjaga nilai-nilai kebangsaan, disiplin, dan rasa cinta tanah air di tengah lingkungan pemasyarakatan.
Kepala Lapas Kelas I Bandar Lampung, Ike Rahmawati, bertindak sebagai pembina upacara dan menyampaikan amanat penuh makna tentang kedewasaan dalam bekerja dan membangun karakter kebangsaan. Ia mengajak seluruh petugas untuk senantiasa memperdalam kesadaran berbangsa, menjunjung tinggi etika kerja, serta menjalankan tugas dengan integritas dan hati yang tulus.
"Tetaplah rendah hati, tapi jangan rendah diri! Pangkat dan jabatan bisa berubah, tapi hanya kebaikan yang akan abadi," ujar Kalapas, kalimat yang langsung menggema dan menyentuh hati para peserta upacara.
Kalapas menekankan bahwa setiap pegawai memiliki peran strategis dalam membentuk masa depan warga binaan. "Kita bukan hanya penjaga tembok, tapi pembentuk harapan. Di balik jeruji, kita hadir untuk memulihkan, bukan sekadar menghukum," katanya.
Upacara yang berlangsung khidmat ini menjadi momentum refleksi bagi seluruh jajaran untuk kembali ke esensi pelayanan publik: profesional, humanis, dan berlandaskan Pancasila. Dengan semangat kesadaran berbangsa, Lapas Kelas I Bandar Lampung terus membangun budaya kerja yang penuh empati, tanggung jawab, dan cinta NKRI.
@pemasyarakatanlampung
@ikerahmawatiofficial
#kemenimipas
#ditjenpas
#lapaskelas1bandarlampung
#harikesadaranberbangsa
#rendahhatitapibermakna
#pemasyarakatanhumanis
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
