Mohon tunggu...
Syaiful Rohman R
Syaiful Rohman R Mohon Tunggu... Guru - SMA Negeri 1 Sampang, Madura

Praktisi Pendidikan, Penulis, Penggiat Literasi, Pemerhati Lingkungan Hidup, Sosial Budaya, dan Kemasyarakatan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dalam Kesendirian

29 Januari 2022   17:27 Diperbarui: 29 Januari 2022   17:27 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mereka berpikir

Kamu memandang, dia melihat

Aku tidak bisa apa-apa

Mereka membayangkan

Aku belum mampu berbuat apa-apa

Mereka meremehkan, mereka bersikap

Kamu bertindak, kalian berbuat semaunya

Semua merasa punya posisi penting

Posisi yang tidak tergantikan

Namun ingatlah

Tidak ada posisi yang kekal, semua posisi bisa berubah

Seperti kekalnya perubahan itu sendiri

Bagi mereka yang menyukaiku

Aku tidak setinggi yang kamu bayangkan

Bagi mereka yang tidak menyukaiku

Aku tidak serendah yang kamu pikirkan

Yang harus kalian ingat

Semua orang, setiap individu, setiap mahkluk hidup

Punya habitatnya sendiri

Punya struktur dan organ tubuh masing-masing

Punya panca indera yang fungsional

Punya ladang amal kebaikan masing-masing

Aku pun bisa berpijak pada diriku sendiri

Aku punya kedudukan dan posisi yang tegak

Untuk bisa berkarya, aku bisa mengabdi

Semuanya

Tanpa kecuali, menunggu kiprahku

Untuk kebaikan semua

Suara hati pun, bisa bergetar

Bisa bersuara, demi semuanya

Semoga barokah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun