Secara keseluruhan, anggaran penanggulangan pandemi Covid-19 dan sektor terdampak yang dialokasikan Pemerintah RI sudah termasuk besar nilainya. Dengan PDB nasional yang berkisar Rp. 15.000 triliun, Indonesia berani menganggarkan sekitar Rp. 405 triliun. Secara khusus untuk sektor kesehatan yang berhubungan langsung dengan penanggulangan Covid-19, Indonesia setidaknya menganggarkan sekitar Rp. 92 triliun.
Menteri Keuangan RI Sri Mulyani melalui video conference tanggal 01 April 2020 menjelaskan bahwa biaya yang digunakan dalam jaring pengaman sosial atau social safety net (SSN) dan membantu dunia usaha, berasal dari penghematan belanja negara sekitar Rp. 190 triliun, yang bersumber dari Kementerian/Lembaga (K/L) Rp. 95,7 triliun dan Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) sebesar Rp.94,2 triliun. Ditambah lagi dengan realokasi cadangan sebesar Rp.54,6 triliun.
Ajakan dari Presiden Jokowi untuk seluruh Rakyat Indonesia agar bisa berdamai dan hidup berdampingan dengan Covid-19 hendaknya dapat Kita terima secara positif dan dengan akal sehat. Oleh karena faktanya untuk bisa memenangkan peperangan melawan Covid-19, Pemerintah dan seluruh Rakyat Indonesia harus bisa memenuhi dan melaksanakan ketiga faktor tersebut di atas.
Kita semua tidak tahu kapan pandemi Covid-19 akan berakhir, namun Kita bisa mencegah dan menghambat penyebarannya di bumi Indonesia ini. Â Dengan Kita tetap disiplin dalam menjalankan aturan social distancing dan physical distancing, maka Kita bisa ikut berperan aktif membantu Pemerintah dalam melawan Covid-19 beserta dampak turunannya.
Oleh: H. Alvy Pongoh, SE, MM (Dosen Institut STIAMI Bekasi & Politeknik Penerbangan Indonesia Curug).