Mohon tunggu...
Hoshizora Foundation
Hoshizora Foundation Mohon Tunggu... Relawan - Non-profit organization

Hoshizora Foundation adalah organisasi nirlaba yang berkomitmen untuk membantu anak-anak Indonesia mendapatkan pendidikan berkualitas lewat bantuan berkonsep ekosistem, termasuk beasiswa pendidikan, pelatihan guru, dan pendampingan orang tua.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Usung Topik Kesehatan Mental, Hoshizora Foundation Hadirkan Zahwa Islami di Kopi Darat Virtual 2024

7 Februari 2024   11:02 Diperbarui: 7 Februari 2024   11:10 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Zahwa Islami saat menjelaskan materi di webinar (dok. Hoshizora Foundation)

Setelah memberikan semangat untuk Viona dan peserta  lainnya, Zahwa kemudian berbagi tips tentang bagaimana cara untuk coping atau bangkit dari kegagalan. Menurut Zahwa, setiap orang memiliki tingkat resiliensi yang berbeda. "Sebagai seorang support system, kita tidak boleh menyalahkan. Kita bisa menemani dan membantu mereka untuk mengingat bahwa bertahan juga membutuhkan energi dan usaha. Maka, pahami tipe coping yang sehat dan kita butuhkan."

Sesi diskusi dan tanya jawab menjadi sesi paling seru karena memantik antusiasme para Kakak Bintang dan Sahabat Bintang. Ainun, seorang Sahabat Bintang turut mengajukan pertanyaan pada Zahwa tentang bagaimana caranya move on dari kegagalan yang seringkali membuat jalannya terhambat ketika semangatnya naik-turun. Setelah digali lebih jauh, ternyata Ainun merasa ingin segera menyelesaikan segala persoalan yang terjadi dalam hidupnya.

Zahwa Islami, Kakak Bintang dan Sahabat Bintang dalam satu frame webinar (dok. Hoshizora Foundation)
Zahwa Islami, Kakak Bintang dan Sahabat Bintang dalam satu frame webinar (dok. Hoshizora Foundation)

Zahwa lantas menjelaskan bahwa sebagai manusia, kita memiliki kapasitas yang terbatas untuk menyelesaikan seluruh persoalan dalam hidup kita. "Kebanyakan dari kita ingin menyelesaikan semua aspek persoalan di hidup kita dalam satu waktu. Kita perlu duduk diam untuk menyelesaikannya secara satu per satu. Ketika kita merasa persoalan tersebut terlalu kompleks dan tidak mudah, mungkin kita memerlukan bantuan dari profesional untuk mencari benang merahnya. Jangan memaksakan diri untuk menyelesaikan masalah dalam sekali waktu."

Di penghujung acara, Zahwa membagikan lima buah buku barunya yang berjudul 'Cetak Biru Cinta' sebagai giveaway untuk para Kakak Bintang dan Sahabat Bintang yang membagikan momen keseruan webinar ini melalui Instastory. Harapannya, Zahwa bisa hadir kembali di kegiatan-kegiatan lainnya agar bisa berkenalan lebih dekat dengan Kakak Bintang. "Saya akan jauh lebih senang untuk bertemu dengan teman-teman semua secara langsung di lain kesempatan," ujarnya sembari tersenyum dan menutup perjumpaan.

Referensi:


2022. Gloriabarus. Hasil Survei I-NAMHS: Satu dari Tiga Remaja Indonesia Memiliki Masalah Kesehatan Mental. Liputan: Universitas Gadjah Mada.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun