Bahasa nasional seluruh penduduk Indonesia adalah Bahasa Indonesia. Seluruh penduduk sepakat dan bangga akan itu, dan tertulis pula pada butir ketiga Sumpah Pemuda, yang bunyinya "Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia".Â
Sementara itu, tahukah kita selain Bahasa Indonesia, ada pula bahasa daerah yang ternyata sangat banyak jumlahnya? Tercatat terdapat 652 bahasa daerah menurut data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Sangat beragam bukan?
- Adat istiadat;
Ada banyak adat istiadat yang mengemuka di setiap wilayah di negeri ini. Dimulai dari upacara pemakaman jenazah oleh masyarakat suku Toraja yang dikenal dengan nama Rambu Solo.
Lalu, upacara pembakaran mayat di daerah Bali dengan nama tenarnya Ngaben, prosesi Mangongkal Holi dimana masyarakat suku Batak memindahkan tulang belulang dari satu kuburan ke kuburan lain melalui penggalian.
Ada pula acara bertamu sebelum pernikahan yang dilakukan keluarga calon mempelai laki-laki ke rumah calon mempelai perempuan pada masyarakat Jawa (Ndodog Lawang), dan masih banyak lagi adat istiadat yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu.
- Makanan Khas.
Bahasan yang satu ini sedang naik daun di kalangan milenial. Ya, ini termasuk salah satu yang diburu oleh para food vlogger sekarang-sekarang ini, pekerja yang pekerjaannya menikmati cita rasa makanan dan mendeskripsikannya dalam bentuk rekaman video.Â
Indonesia sangat kaya dengan jumlah makanan khas, yang masing-masing memiliki cita rasa yang mencolok dari setiap wilayah. Bahkan ada pula yang telah diakui sampai di ranah mancanegara, Wow!!.Â
Ada Rendang dari Sumatera Barat, ada Naniura dari Sumatera Utara, ada Soto Banjar dari Kalimantan, ada Nasi Rawon dari Jawa Timur, ada Ayam Betutu dari Bali, ada Ayam Taliwang dari Lombok, ada Papeda dari Papua, dan masih banyak lagi makanan khas yang semuanya enak dengan cita rasanya masing-masing. Inilah kekayaan kuliner nusantara yang patut kita banggakan.