Keenam, masukkan ikan asin yang sudah dicuci ke dalam wajan lalu aduk hingga setengah matang, kemudian tambahkan micin (atau gula sebagai pengganti) secukupnya. Goreng hingga matang (sesuai selera).
Untuk membuat sambal, caranya:
Pertama, panaskan wajan berisi minyak goreng (jangan terlalu banyak minyak goreng).
Kedua, setelah panas, masukkan cabai, bawang merah, bawang putih, dan tomat yang sudah dicuci bersih ke dalam wajan lalu tutup wajan agar minyak tidak muncrat.
Ketiga, setelah beberapa saat, matikan kompor dan pindahkan cabai serta bawang ke dalam ulekan, beri garam dan micin (bisa pakai gula sebagai pengganti micin) secukupnya, lalu ulek hingga setengah kasar.
Keempat, setelah itu tambahkan tomat dan berikan sedikit minyak goreng panas sisa penggorengan sebelumnya, lalu ulek hingga merata.
Dan, wallaaaaaaaa! Ikan asin dan sambal sudah siap untuk dinikmati.
Saya biasa menyantap ikan asin dan sambal beserta nasi yang masih panas, dan rasanya? Tentu sangat nikmat (bagi Saya).
Mungkin memang benar, orang kaya terbiasa menyantap makanan enak dan mahal. Tapi, apakah mereka tahu betapa nikmatnya menyantap ikan asin, sambal, ditambah nasi panas, gorengan/kerupuk, dan makan pakai tangan? Maka dari itu, kalian yang tidak bisa menikmati makanan seperti orang kaya, jangan sedih! Tiap orang mempunyai seleranya masing-masing, mahal atau murahnya harga, belum tentu cocok di lidah tiap orang.