Mohon tunggu...
David Herdy
David Herdy Mohon Tunggu... Penulis lepas

Penulis lepas yang aktif menulis fiksi dan non fiksi tema ruang publik sebagai bagian dari narasi ingatan kolektif. "Menulis adalah upaya kecil untuk mengabadikan pikiran sebelum ia lenyap. Karena ide tak punya kaki, kecuali kutuliskan."

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

SPMB 2025: Komite Sekolah Cuma Formalitas atau Penjaga Kejujuran?

30 Juni 2025   17:00 Diperbarui: 30 Juni 2025   14:54 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peran Komite Sekolah di SPMB 2025 | Dok Foto : reportasejakarta.com

Mereka bisa mencegah salah paham, ketakutan, atau bahkan manipulasi informasi.

Kembali ke Fungsi Awal: Kontrol Sosial dan Penjaga Transparansi

SPMB 2025 adalah momen penting untuk mengembalikan komite sekolah pada fungsinya: sebagai kontrol sosial dan penjaga transparansi publik. 

Sekolah negeri adalah milik bersama, dan penerimaannya harus diawasi oleh masyarakat sendiri.

Komite bisa:

  • Memantau proses seleksi (zonasi, afirmasi, prestasi, perpindahan).
  • Menyuarakan keberatan orang tua ke panitia atau kepala sekolah.
  • Mendorong kebijakan afirmatif untuk anak-anak kurang mampu dan disabilitas.
  • Tapi semua itu hanya mungkin jika komite sekolah diperkuat, diberdayakan, dan diberi ruang bersuara.

Jangan Diam, Waktunya Komite Bergerak

Jika kita ingin sistem pendidikan yang adil, semua pihak harus terlibat. 

Sekolah harus terbuka, dinas harus responsif, dan komite sekolah tidak boleh diam.

Karena ketika anak-anak tersingkir diam-diam, dan orang tua hanya bisa mengeluh di grup WhatsApp, mungkin satu-satunya harapan adalah komite sekolah yang benar-benar bekerja.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun