Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kemeriahan Karnaval Berselimut Jubah Kesedihan

5 Desember 2022   10:12 Diperbarui: 5 Desember 2022   10:22 299
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kemeriahan Karnaval Berselimut Jubah Kesedihan

Seorang bocah kecil
hanya mampu melongo
menatap kemeriahan karnaval

Liurnya menetes deras
hanya pandangi dari kejauhan
sembari mengigit sebatang ranting pilu

Anak-anak sebayanya
lincah berlarian seraya menaiki
aneka.permainan yang dikehendaki

Berderai gelak tawa
merobek selembar langit kelam
sedang ia hanya kenakan tudung murung

Takada pesta bagi
orang kecil yang tak miliki
lembaran uang dalam saku bajunya

Ujurnya lirih sedih
tiba-tiba sorot matanya redup
seperti nyala bohlam yang sekarat

Mata itu terus saja
memintal sendu menyulam
seutas benang-benang kesedihan

Pendar gemintang pada
manik matanya sontak pecah
jadi remah ditumbuk palu kenyataan

Karnaval nan meriah
pesta pora nan gegap gempita
di bawah kolong semesta menghitam

Namun dirinya dipaksa
kenakan sehelai jubah nelangsa
tutupi wajah papa di perca kemiskinan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun