Sepi Yang Menggigit
Di antara derit pintu
yang di banting keras
oleh satu hentakkan angin
Di antara cicit suara beurit
gaduh di atas loteng
seolah arena tempatnya bermain
Di antara kecoa yang merayap
mengendap lalu tetiba
terbang dengan kepak sayapnya
Di antara sepasang tokek
tengah memadu kasih malu-malu
dengan suara bersahutan
Di antara riuh suara nyamuk
mendengung di telinga berakhir tragis
oleh satu tepukkan tapak tangan
Di antara detak jarum jam
yang nyaring bunyinya seakan
merobek gendang telinga
Di antara riuh suara kran air
yang tak henti menetes suaranya
menggema di bak mandi
Di antara dengkur jangkrik
tak berjeda di ketiak malam
seakan terus mengilik
Di antara detak jantungku sendiri
yang berdegup kencang
seakan bertalu-talu