Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menunggu

13 Desember 2022   07:54 Diperbarui: 13 Desember 2022   14:25 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Foto by iStockphoto

Menunggu di teras RumahNya. Sekedar menunggu sapa ramah sebuah petuah. 

Menunggu Titah bijak yang kaya dengan makna. Penuh harapan penuh impian. 

Menunggu di depan pintu RumahNya. Mencoba mengetuk pintu Hatinya. Berharap CintaNya. 

Namun ternyata kita sedang menunggu. Bukan sekedar sapa ramah petuah tetapi panggilan MesraNya.

Hidup ini sejatinya adalah menunggu panggilan pulang ke RumahNya. 

Menunggu dan menunggu Izrail hadir menjemput untuk pulang. Hidup selamanya di Sana. 

@hensa17 


Dusun Sindang Palay 13 Desember 2022.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun