perang karya Peter Thorwarth tentang keberanian, solidaritas, empati, keadilan, dan bahaya ekstremisme.
Blood & Gold (2023) adalah sebuah film Jerman bergenreMeskipun peristiwa yang digambarkan terjadi dalam konteks perang dan kekerasan, cerita film ini menyoroti beberapa aspek penting tentang kemanusiaan dan nilai-nilai moral yang bisa kita aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Di akhir Perang Dunia II, seorang pembelot Jerman dan seorang wanita muda terjerumus ke dalam pertempuran berdarah dengan sekelompok Nazi yang memburu emas tersembunyi.
Kisah film ini menggarisbawahi pentingnya keberanian dan ketegasan dalam menghadapi ketidakadilan. Heinrich, Elsa, dan Paule menunjukkan keberanian luar biasa dalam melawan kekuatan penindas dan kejam.
Mereka berani melindungi orang yang mereka cintai, bahkan dengan risiko nyawa mereka sendiri. Hal ini mengajarkan kita pentingnya mempertahankan kebenaran dan memperjuangkan nilai-nilai kemanusiaan dalam situasi yang sulit.
Cerita film ini juga mengungkapkan pentingnya empati dan solidaritas antarmanusia. Elsa, seorang wanita yang tidak terlibat langsung dalam konflik, berani melibatkan diri dan menyelamatkan Heinrich dari penjara.
Begitu juga dengan penduduk desa yang bersatu melawan kekuatan jahat dan berusaha melindungi satu sama lain. Pesan ini mengingatkan kita akan pentingnya menghargai dan membantu sesama manusia dalam masa-masa sulit.
Blood & Gold menggambarkan pula dampak negatif dari fanatisme dan ideologi ekstrem. Letnan kolonel SS yang fanatik mewakili kebrutalan dan ketidakperdulian yang tidak manusiawi.
Fanatisme semacam itu bisa mengarah pada kejahatan yang mengerikan dan memicu konflik dan kehancuran. Ini mengajarkan kita tentang bahaya dari ekstremisme dan perlunya mengembangkan pemikiran kritis serta toleransi terhadap perbedaan.
Selain itu, kisah dalam film ini menggarisbawahi pentingnya keadilan dan tanggung jawab dalam masyarakat. Emas yang disembunyikan di gereja oleh para pendeta sebagai bentuk perlawanan terhadap kekejaman Nazi, mengilustrasikan pentingnya menjaga keadilan dan menghadapi masa lalu dengan jujur. Ini juga menunjukkan bahwa pemulihan masyarakat pasca-perang membutuhkan keadilan dan rekonsiliasi yang baik.
Blood & Gold rilis di Jerman pada tanggal 21 April 2023 di Fantasy Filmfest, dan di seluruh dunia pada tanggal 26 Mei 2023 di Netflix, menerima ulasan yang positif secara umum dari para kritikus.
Karya sinema Blood & Gold ini menghadirkan adegan-adegan kekerasan yang sangat mengerikan dan berlebihan, di mana para Nazi dibunuh dengan berbagai cara yang ekstrem.
Meskipun film ini memiliki momen-momen menarik pada awalnya, adegan-adegan kekerasan yang terus-menerus bisa saja membuat penonton merasa mati rasa.
Akting dan penyutradaraan dalam film ini cukup baik, namun ceritanya terasa monoton setelah beberapa waktu berlalu. Meskipun memiliki beberapa momen yang menarik, film ini secara keseluruhan tidak istimewa.
Jika Anda menyukai film-film dengan adegan kekerasan yang banyak dan ekstrem tanpa terlalu memperhatikan plot, karakter, atau ketertarikan dramatis yang sebenarnya, mungkin Anda akan menikmati film ini.
Namun, jika Anda mencari film dengan karakter menarik, alur cerita yang tak terduga, dan dialog yang menggelitik seperti film-film sejenis karya Quentin Tarantino, maka Blood & Gold mungkin tidak akan memenuhi harapan Anda. (*)
Blood & Gold (2023)
Durasi: 1 jam 40 menit
Pemeran:
Robert Maaser, Roy McCrerey, Stephan Grossmann, Juri Senft, Tomas Karel, Alexander Scheer, Marie Hacke, Florian Schmidtke, Petra Zieser
Sutradara: Peter Thorwarth
Penulis: Stefan Barth
Komponis: Jessica de Roolj, Hendrik Nlle
~ H.J.H.J.
#aksi #drama #perangÂ