LEMBAR PERSIAPAN MENYULUH (LPM)
Judul
:
Tujuan
:
Petani/peserta tau kopi dan barista dari 0% menjadi 20%
Metode
:
Wawancara dan diskusi.
Media
:
Folder, Power Point, Video
Waktu
:
1 x 120 Menit
Alat Bantu
:
Kamera, handphone, laptop, proyektor dan Alat Tulis
Sasaran
:
Petani, Mahasiswa
Tempat
:
Zoom, ruang pertemuan masyarakat (aula)
KERANGKA PENYULUHAN
Pokok Kegiatan
Uraian Kegiatan
Waktu
Ket
Pendahuluan
Perkenalan
Pengantar Materi
5 Menit
5 Menit
Memberikan salam dan menjelaskan tujuan kegiatan yang ingin
Dicapai
Isi/Materi
1. Persentasi materi yang akan di sampaikan kepada peserta dan petani/peserta pengertian, jenis-jenis dan budidaya kopi dan bagaimana teknik pengolahan kopi
85 Menit
Menjelaskan materi dasar tentang kopi dan barista
2., Diskusi dan tanya jawab peserta tentang materi ang telah disampaikan
15 Menit
Interaksi dengan peserta
Pengakhiran
EvaEvaluasi, kesimpulan dan penutup
10 menit
Memberikan waktu kepada peserta (sasaran) untuk memberikan masukan dan kritikan . menyimpulkan hasil pertemuan pada kegiatan penyuluhan.
Menyampaikan ucapan salam dan penutup untuk mengakhiri
kegiatan.
Total
120 Menit
Medan, Januari 2025
Mahasiswa
SINOPSIS
Kopi merupakan salah satu tanaman perkebunan yang menjadi sumber penghasilan rakyat. Kopi juga menjadi komoditas andalan ekspor dan sumber devisa pendapatan negara. Kopi (Coffea sp.) merupakan salah satu komoditas unggulan dalam sektor perkebunan Indonesia.Kopi secara umum dibagi menjadi dua jenis yang dihasilkan di Indonesia, yaitu kopi robusta dan kopi arabika. Kopi jenis arabika dapat tumbuh dengan baik didaerah yang memiliki ketinggian diatas 1.000 -- 2.100 meter di atas permukaan laut, sedangkan kopi robusta dapat tumbuh di ketinggian yang lebih rendah daripada ketinggian penanaman kopi arabika, yaitu pada ketinggian 400-800m di atas permukaan laut.
Kopi di Indonesia memiliki luas areal perkebunan yang mencapai 1,2 juta hektar. Dari luas areal tersebut, 96% merupakan lahan perkebunan kopi rakyat dan sisanya 4% milik perkebunan swasta dan Pemerintah. Asosiasi Eksportir dan Industri Kopi Indonesia (AEKI, 2015).
Peningkatan produktivitas dan mutu hasil kopi dapat dilakukan dengan cara memperhatikan teknik budidaya tanaman kopi mulai dari penanaman hingga perawatan. Kegiatan penanaman diawali dengan pemiliahan varietas yang sesuai dengan kondisi lahan, serta penentuan jarak tanam kopi yang disesuaikan dengan kemiringan tanah. Pemupukan dilakukan dengan memperhatikan waktu, dosis dan jenis pupuk serta cara pengaplikasiannya. Selain itu, perlu adanya pemangkasan agar tanaman kopi tetap rendah sehingga mudah dalam perawatan, pembentukan cabang-cabang produktif, mempermudah masuknya cahaya,serta mempermudah pengendalian hama dan penyakit (Prastowo, 2010).
Tidak heran apabila kopi merupakan salah satu komoditas unggulan yang dikembangkan di Indonesia karena tergolong di dalam kategori komoditi penting dalam pertumbuhan ekonomi nasional. Peran kopi sebagai salah satu komoditas ekspor yang menguntungkan telah dimulai sejak masa kolonial. Pada masa kolonial, perkebunan menjadi penopang kehidupan perekonomian yang berbasis pada ekonomi perkebunan. Berdasarkan pangsa pasar yang terus mengalami peningkatan, kopi tidak hanya dibudidayakan oleh pemerintah kolonial, tetapi juga oleh rakyat (Ekadinata, 2002).
Jenis-jenis kopi diantaranya, kopi Arabika, kopi Robusta, kopi Liberia, kopi Gayo, kopi Mandailing, kopi Kintamani dan lainnya.
Metode pengolahan kopi dapat dilakukan dengan metode kering, (Natural), Basah (Full Wash), Semi Basah (Semi Wash) dan Honey. Perbedaan dalam metode pengolahan kopi akan menghasilkan karakter kopi yang berbeda pula
Barista merupakan salah satu profesi yang terbilang keren dan banyak peminatnya saat ini. Jika mendengar kata barista tentu yang terlintas adalah kopi. Barista adalah sebutan bagi orang yang punya keahlian khusus untuk membuat dan menyajikan minuman berbasis espresso yakni jenis minuman kopi yang diekstraksi memakai mesin khusus (mesin espresso).Barista tidak hanya sekedar bisa membuat kopi saja. Barista juga harus bisa menyajikan minuman dengan baik, berkualitas, dan juga mengandung seni.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI