Mohon tunggu...
Tuwi Haydie
Tuwi Haydie Mohon Tunggu... -

Amatir yang terus belajar menulis dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Politik

Aksi Berjilid dan Tuduhan Makar yang Juga Berjilid

3 April 2017   04:47 Diperbarui: 4 April 2017   15:21 765
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Jika membaca pola yang belakangan terjadi, selalu ada kenaikan dan penurunan (fluktuatif) soal politik hukum dan keamanan (tiga faktor yang berkaitan erat).mengapa dan kenapa ini bisa terjadi, Rezim sendiri merupakan tata kelola pemerintahan yang berkuasa, di mana di dalamnya terdapat elemen-elemen pendukung (pembantu) penguasa. apakah penguasa dalam hal ini sudah tepat dalam mempercayakan hal-hal penting terkait keamanan Negara kepada penguasa-penguasa lainya dan juga apakah formula tersebut layak untuk sebuah Negara yang sedang meniti demokrasi seperti Indonesia, apa yang sedang terjadi dengan negeri ini? itulah yang harus di cari penyebabnya. Mengapa mereka berdemo sampai berjilid jilid dan mengapa tuduhan makar juga ikut berjilid.

Bacaan pendukung

http://www.suara.com/news/2016/12/07/194954/beda-makar-pemakzulan-dan-kebebasan-berpendapat-versi-ahli-hukum

http://megapolitan.kompas.com/read/2017/03/31/10544421/hari.ini.polisi.panggil.tommy.soeharto.untuk.kasus.makar

https://news.detik.com/berita/d-3462363/polisi-layangkan-panggilan-kedua-untuk-tommy-soeharto?_ga=1.243144770.1730336745.1491054964

https://www.gatra.com/kolom-dan-wawancara/134948-refly-harun-jokowi,-drama-harus-berakhir

http://news.liputan6.com/read/2906905/sri-bintang-cs-gugat-kapolri-ke-pengadilan-internasional

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun