Pemerintah memainkan peran penting dalam mendorong perubahan, karena memiliki kewenangan untuk menyusun dan mengimplementasikan kebijakan.Â
Saya merasa bingung mengapa kebiasaan membuang sampah sembarangan masih menjadi kebiasaan di masyarakat kita.Â
Beberapa hari yang lalu, saya sedikit kesal dengan salah satu pekerja di rumah kami yang sedang membersihkan halaman.
Saya merasa konyol, karena kami telah memberikan tanggung jawab untuk membersihkan lingkungan, eh dia malah membuang sampah di halaman kami.
Rumput dan tanaman liar telah dirapikan, tetapi puntung rokok, styrofoam bekas makanan, dan plastik bekas gorengan masih berserakan di situ tanpa dimasukkan ke dalam kantong sampah.
Saya merasa tidak enak untuk menegurnya secara langsung, sehingga saya meminta anak-anak sebagai perantara (maafkan ayah ya, nak), "kakak, adek, tolong buang dulu sampah kalian," mereka protes kompak, "bukan kita Yah," kata kakak.
Sebenarnya, memang yang membuang sampah sembarangan bukanlah mereka, tapi pada akhirnya merekalah yang membuang benda yang sebenarnya bukanlah sampah milik mereka dengan sedikit kesal.
Meskipun demikian, ini bisa dijadikan sebagai pelajaran 'kepedulian' tentang lingkungan bagi mereka.Â
Sebenarnya, permasalahan tentang sampah ini rumit, karena yang harus kita perangi adalah 'karakter' masyarakat terhadap sampah dan lingkungan.
Ya, benar, 'karakter'. Karena jika karakter ini telah terbentuk, maka segalanya akan menjadi lebih mudah tentunya.Â
Pemerintah memainkan peran penting dalam mendorong perubahan, karena memiliki kewenangan untuk menyusun dan mengimplementasikan kebijakan.Â