Mohon tunggu...
Adi Hariadi
Adi Hariadi Mohon Tunggu... -

Hariadi is my Name.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Apa Itu Imlek? (Hasil Observasi)

21 Februari 2012   11:39 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:22 4646
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Jawab : hanya “Gong Xi fa Cai”

Apa benar saat malam tahun baru Imlek,dianjurkan untuk berjudi?

Jawab : tidak dianjurkan,Karena agamun melarang untuk berjudi

BAB III

INFORMASI DARI INTERNET


MAKNA SIMBOLIS

vMERAH :kebahagiaan dan semangat hidup

vSIMBOL IKAN :lambang kelimpahan berkat kasih yang menghidupkan.Dengan memasang gambar ikan atau memakan ikan ,mereka mengharap datangnya kelimapahan itu.

v HARMONI DAN KASIH : anggota keluarga berkumpul, saling berbagi dan menyemangati

ACARA PADA SAAT IMLEK

vSembahyang Imlek

vSembhyang kepada Sang Pencipta

vPerayaan Cap Go Meh

PERNAK-PERNIK IMLEK

Pernak pernik IMLEK yang mewarnai kemeriahan tahun baru Cina diantaranya:


  • Lampion
  • Gantungan kertas bergambar
  • Replika buah dewa dan pohon mei hwa
  • Baju impor China dengan model Shanghai
  • Lilin
  • Aneka kartu angpao
  • Cheong sam China ( Pakaian khas IMLEK )
  • Pohon Mei Hua

MAKANAN WAJIB SAAT IMLEK

Pada malam tahun baru Cina atau biasa disebut dengan Imlek, semua keluarga berkumpul di rumah anggota keluarga yang paling tua.  Buat yang orangtuanya adalah anak tertua dalam rangkaian keluarga besar, pasti tahu benar bagaimana ramainya rumah saat Imlek.  Kegiatan yang wajib dilakukan adalah makan malam bersama. Makanannya bermacam-macam. Tapi dari segi jumlah, jumlah ideal makanan yang disediakan adalah minimal 12. Tidak itu saja, ada pula 12 macam kue yang mewakili jumlah binatang dalam shio. Kalau di Cina, menu yang wajib ada saat Imlek adalah mie Panjang Umur (siu mi) dan arak. Sedangkan di Indonesia, makanan yang disajikan harus melambangkan ‘kebahagiaan’, ‘kemakmuran’, ‘keselamatan’, ‘panjang umur’ dan juga merupakan kesukaan para leluhur. Biasanya menu ikan

Tidak hanya makanan 'berat', tapi ada juga makanan 'ringan'. Yaitu cemilan-cemilan wajibnya juga banyak. Misal permen, kacang, dan kuaci. Khusus pas hari Imleknya, kue-kue seperti kue lapis, kue nastar, kue mawar, kue semprit,kue mangkok dan kue keranjang juga dipastikan harus hadir, dengan rasa yang lebih manis dari biasanya.Supaya kehidupan lebih manis di tahun mendatang masih ada. Dia adalah agar-agar yang berbentuk bintang, katanya tuh supaya pikiran menjadi jernih.

Untuk buah-buahan juga banyak. Jeruk, nanas, dan apel sering hadir pada tradisi ini. Jeruk dianggap sebagai buah pembawa keberuntungan. Nanas yang sering terdapat berbentuk hiasan dan persembahan diyakini membawa kebaikan. Lalu apel dipercaya melambangkan kesehatan. Hampir semua jenis makanan ada, kecuali bubur. Pada tahun baru Cina, bubur haram untuk dihidangkan, karena bubur melambangkan kemiskinan.

TRADISI MAKAN

Pada malam sebelum Tahun Baru, sesuai tradisi maka seluruh keluarga akan berkumpul di rumah orangtua melakukan makan malam bersama. Menurut kepercayaan, semua arwah leluhur keluarga yang sudah mendahului mereka akan ikut makan bersama mereka di meja yang sama. Arwah leluhur mendapatkan kehormatan sebab orang China percaya merekalah yang meletakkan dasar-dasar kesejahteraan, kemakmuran, dan kekayaan bagi generasi berikutnya.

Di atas meja makan ada sejumlah hidangan wajib, yakni mie yang berukuran panjang dan tidak boleh dipotong sebab melambangkan umur panjang dan rezeki yang tidak pernah putus. Juga ikan utuh yang melambangkan kelebihan, kelimpahan, kemakmuran, dan kebersamaan. Ikan ini tidak boleh dibalik karena bisa menyebabkan sumber rezeki kita tumpah. Cara mengambil daging di baliknya adalah dengan mengangkat tulang punggung ikan itu.

Ikan itu juga tidak boleh dihabiskan. Harus disisakan untuk disimpan bagi acara makan besoknya karena kepercayaan bahwa lafal "surplus" sama dengan bunyi "ikan". Jadi harapan akan surplus bagi tahun yang baru dilambangkan dengan tidak menghabiskan seluruh tubuh ikan tersebut. Selain itu, juga harus ada setidaknya seekor ayam utuh lengkap dengan kepala, ekor, dan kakinya yang melambangkan keutuhan dan kesempurnaan.

Pepatah China mengatakan, orang China makan apa saja yang berkaki empat kecuali meja, semua yang terbang di langit kecuali pesawat, dan semua yang berenang di laut kecuali kapal selam. Karena ikan sudah ada, dan ayam mewakili unggas yang terbang, maka hidangan berikutnya yang biasanya juga harus ada adalah babi. Umumnya keluarga China jarang makan sapi. Bisa kita tengok restoran di sekitar Pluit, Muara Karang, dan sekitarnya jarang sekali menyediakan daging sapi. Babi is a must, juga dalam suasana perayaan Tahun Baru Imlek. Selain semua itu biasanya juga ada jeruk berwarna oranye. Ini tak lain karena lafal "jeruk" sama dengan "keberuntungan" dalam bahasa Mandarin.

Karena penggunaan pisau dilarang di hari pertama perayaan maka biasanya masakan sudah disiapkan sejak sehari sebelumnya. Lebih praktis lagi banyak keluarga yang memilih makan di luar agar tidak usah menyiapkan semua masakan sendiri

TRADISI MEMBERI ANGPAO

Ingat Imlek, ingat Angpao! Untuk pasangan-pasangan yang sudah menikah memberikan angpao kepada anak-anak atau orang dewasa yang belum menikah dalam amplop merah. Kalau Angpao ini melambangkan kegembiraan dan semangat yang akan membawa nasib baik.

PANTANGAN/LARANGAN

Sebagaimana tradisi lainnya yang dipenuhi aturan boleh dan tabu, maka berikut ini adalah sejumlah larangan yang pantang dilakukan di Malam Tahun Baru:

1. Pantang menyapu, mengepel, dan membersihkan rumah sebab dianggap akan membersihkan biang rezeki pertama yang masuk. Bersih-bersih dan mengecat rumah sudah harus dilakukan jauh-jauh hari. Sehari setelah

Tahun Baru diizinkan melakukan bersih-bersih, tapi menyapu harus dilakukan menjauhi pintu utama. Selain itu, debu harus dikumpulkan di sudut-sudut rumah, didiamkan di sana selama 5-6 hari berikutnya, baru disingkirkan. Ada kepercayaan bahwa menyapu di hari-hari pertama Tahun Baru akan menyebabkan kematian salah satu anggota keluarga. Di sepanjang tahun, debu dan kotoran harus dibiasakan untuk disapu menjauhi pintu utama, dan dikeluarkan lewat pintu belakang;

2. Semua utang harus dilunasi sebelum tahun baru sebab kalau tidak maka sepanjang tahun berikutnya orang itu akan terus dicekik utang. Cara berpikir yang sama juga terjadi untuk hal-hal lain. Anak-anak dibiarkan melakukan yang mereka mau, tidak dicubit atau dimarahi, bahkan cenderung dimanjakan, sebab kalau mereka sampai menangis,dipercaya akan terus menerus menangis atau mengalami kesusahan sepanjang tahun. Semua pembicaraan tentang masa lalu dihindari. Juga bicara hal-hal yang kotor, jelek, cabul, atau sial karena dipercaya akan menyebabkan hal yang sama berulang kali terjadi sampai awal tahun berikutnya. Orang dewasa juga menghindari bercerita soal kematian atau menonton kisah hantu-hantu sebab akan membawa kesialan sepanjang tahun.

3. Pergi ke salon harus dilakukan sehari sebelum malam tahun baru sebab mulai malam itu dilarang keramas karena akan menghilangkan nasib baik yang menempel di kepala. Mandi diizinkan atas alasan kesehatan.

Pada dasarnya semua orang China akan potong rambut dan merapikan diri 2-3 hari sebelumnya karena sebenarnya dilarang melakukan potong rambut di bulan pertama sesudah perayaan Festival Musim Semi itu;

4. Pakaian merah yang serba baru dikenakan di perayaan ini karena akan menakut-nakuti roh jahat yang mencoba masuk ke dalam rumah, selain mendatangkan perasaan senang, gembira, dan optimistik yang terbawa sepanjang tahun. Sementara pakaian hitam dan putih dihindari karena hitam adalah pembawa nasib buruk, sedangkan warna putih adalah warna kematian;

5. Anak-anak dan sanak famili yang belum menikah akan mendapatkan angpao, amplop kecil berwarna merah, yang dipercaya mendatangkan keberuntungan bagi yang memberi dan menerima. Jumlahnya berbeda-beda di tiap negara tapi selalu uang kertas, bukan koin. Dan jumlahnya tidak boleh mengandung angka 4, yang lafalnya sama dengan "kematian".

Sedangkan angka 8 sangat dianjurkan. Jadi kalau di Indonesia angpao akan berisi setidaknya Rp 8.000 atau Rp 88.000 atau lebih besar lagi;

6. Dilarang menerima tamu di kamar tidur. Bahkan mereka yang sedang sakit pun didandani dengan baju baru dan didudukkan di ruang keluarga, menerima tamu-tamu di sana;

7. Dilarang menggunakan pisau tajam, pisau cukur, dan gunting di Malam Tahun Baru dan sehari sesudahnya karena akan memutuskan tali keberuntungan;

8. Dilarang membeli buku dan sepatu di hari-hari pertama festival karena lafal kedua kata itu secara bunyi mirip dengan kata "kalah" dan "jahat" dalam bahasa Mandarin dan Kanton;

9. Jangan Beli Buku,Membeli buku pada hari perayaan membawa nasib buruk. Kenapa? Dalam dialek Cantonese membeli buku sama dengan “kerugian”.

10. Jangan Beli Sepatu Baru,Membeli sepatu juga bukan ide baik. Dalam bahasa Cantonese itu berarti “kesulitan”.

NASIB BAIK/HAL YANG BOLEH DILAKUKAN SAAT IMLEK

Selain tabu, ada juga sejumlah kewajiban yang harus dilakukan untuk mendatangkan nasib baik atau  keberuntungan, yakni:

1. Memperbaiki rumah dan mengecat rumah agar tampak baru, yang harus dilakukan sebelum malam tahun baru datang;

2. Membuka semua pintu dan jendela di malam tahun baru, dan tidak tidur sepanjang malam dengan asumsi akan menyebabkan semua angin baik yang membawa keberuntungan masuk ke dalam rumah;

3. Menyalakan seluruh lampu dengan harapan mengusir roh jahat yang membawa kesialan keluar rumah;

4. Berjudi atau main kartu, dengan harapan akan menang, karena kemenangan di hari pertama tahun yang baru dipercaya mencerminkan keberuntungan sepanjang tahun sisanya;

5. Memakan yang manis-manis dengan harapan bahwa sisa tahun itu akan mendatangkan kemanisan dan kebahagiaan hidup.

TRADISI BERBUSANA (CHEONGSAM)

Cheongsam adalah pakaian wanita dengan fitur khas Cina dan menikmati popularitas di dunia internasional fashion tinggi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun