Mohon tunggu...
Hamdanul Fain
Hamdanul Fain Mohon Tunggu... Penulis - Antropologi dan Biologi

Membuat tulisan ringan. Orang Lombok.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Anak Kecil dan Cyborg

15 Januari 2021   21:00 Diperbarui: 15 Januari 2021   21:02 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Anak Kecil itu tertawa lepas. Melihat cyborg pembelian ayah dan bundanya menari menyapu tumpahan susu. Orang tuanya mana sempat mengepel lantai dikotori susu yang ia tumpahkan.

Cyborg itu cekatan membersihkan kotoran di popok. Anak kecil riang gembira karena disangkanya sebuah atraksi luar biasa. Ketika lapar, cyborg pandai membuat susu dan bubur. Anak kecil itu tumbuh dengan gizi tercukupi.

Anak kecil itu menangis ketika cyborg dimatikan dan disimpan di lemari. Ia ingin tidur malam bersamanya, seperti siang yang mereka habiskan berdua.

Cyborg itu telah menyulam kasih sayang kepada si kecil. Dan anak manusia itu menyangka dirinya adalah cyborg juga. Di malam hari ia meminta ayah bunda untuk mematikan tombol power di punggung. Kemudian disimpan di lemari bersama cyborg pengasuhnya.

Dan waktu terus berjalan. Anak kecil tumbuh remaja. Ia tidak pernah menggunakan kasur untuk tidur. Seperti kebiasaan sejak kecil. Ia tekan tombol off di punggung cyborg. Diletakkan di dalam lemari. Ia masuk bersama. Kemudian menekan tombol off di punggung sendiri.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun