Mohon tunggu...
Hamdali Anton
Hamdali Anton Mohon Tunggu... Guru - English Teacher

Saya adalah seorang guru bahasa Inggris biasa di kota Samarinda, Kalimantan Timur. || E-mail : hamdali.anton@gmail.com || WA: 082353613105 || Instagram Custom Case : https://www.instagram.com/salisagadget/ || YouTube: English Itu Fun

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Inilah Jalan Hidup Saya dalam Berkonten Ria

13 Mei 2023   15:20 Diperbarui: 13 Mei 2023   15:29 261
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Inilah "Peralatan Tempur" Saya dalam Berkonten Ria | Dokumentasi Pribadi

Dalam pemikiran saya waktu itu, YouTuber adalah orang-orang dari kalangan mapan yang membagikan pengalaman atau keahliannya lewat video dan mengunggah video-video tersebut ke YouTube.

Seiring waktu berjalan, saya menyadari kekeliruan persepsi yang berada di benak saya. Semua orang punya hak yang sama dalam mengunggah video ke YouTube. Semua orang punya kesempatan yang sama untuk memperoleh keberhasilan di dunia per-youtube-an.

Meskipun sudah tahu akan kesalahan diri, saya masih belum terlalu tergerak untuk lebih aktif membagikan video ke YouTube. 

Perubahan drastis adalah saat covid-19 melanda di tahun 2020. Tahun dimana kegalauan terbesar melanda sekujur bumi.

Imbasnya, pertemuan antar manusia dalam jarak dekat tidak bisa menjadi pilihan.

Satu demi satu les privat memutuskan berhenti karena takut tertular covid-19. Puji Tuhan, ada beberapa yang tetap bertahan, namun kebutuhan hidup memang sangat melambung tinggi di masa pandemi tersebut.

Saat-saat mencekam seperti waktu itu bisa membuat orang putus asa dan memutuskan untuk mengakhiri hidup atau mengalami gangguan jiwa jika tidak melihat dari sudut pandang yang lain.

Meskipun di tengah ketidakpastian, walaupun berada dalam kondisi yang serba tidak jelas, saya tetap bersyukur karena saya masih punya tempat tinggal yang menaungi saya di setiap saat, terutama di malam hari, sewaktu saya merebahkan diri di tempat tidur untuk beristirahat.

Bernapas masih leluasa tanpa alat bantu pernapasan menjadi hal lain yang saya masih bisa dapatkan dengan bebas dan gratis.

Dan yang terlebih lagi menjadi hal-hal yang patut disyukuri adalah saya masih bisa menuangkan buah pikiran saya lewat tulisan di Kompasiana dan mengunggah video-video gitaran di YouTube.

Segala keluh kesah, segala kegundahan, semua kekuatiran, sampai keriangan, saya tuangkan di berbagai artikel di Kompasiana. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun