Mohon tunggu...
Dian Kusumanto
Dian Kusumanto Mohon Tunggu... Warga Perbatasan

Berbagi Inspirasi dari Batas Negeri

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kerajaan Saba' : Kemakmuran Yang Berubah Menjadi Kehancuran

28 Maret 2025   11:00 Diperbarui: 28 Maret 2025   10:59 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Reruntuhan kejayaan negeri Saba' (kisahmuslim.com)

"Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah bagi setiap orang yang sabar lagi bersyukur."
(QS. Saba’: 19)

Semoga kita termasuk orang-orang yang selalu mensyukuri nikmat-Nya.

Keadaan Negeri Saba Saat Ratu Bilqis Berkuasa

Pada masa pemerintahan Ratu Bilqis, Kerajaan Saba’ mencapai puncak kejayaannya. Negeri ini dikenal sebagai salah satu kerajaan paling makmur di jazirah Arab dan memiliki sistem pemerintahan yang kuat. Kekayaan Saba’ berasal dari pertanian yang maju, sistem irigasi yang canggih (terutama Bendungan Ma’rib), serta jalur perdagangan yang strategis, menjadikannya sebagai pusat perdagangan rempah-rempah dan barang mewah di kawasan Timur Tengah.

Al-Qur'an menggambarkan bahwa Saba’ adalah negeri yang "memiliki dua kebun di kanan dan kiri" (QS. Saba’: 15), yang melambangkan kesuburan dan kemakmuran mereka.

Apakah Rakyat Saba’ Menyembah Matahari di Zaman Ratu Bilqis?

Ya, berdasarkan keterangan dalam Surah An-Naml ayat 24, rakyat Saba’ pada masa Ratu Bilqis masih menyembah matahari. Hal ini diungkapkan oleh burung Hudhud, utusan Nabi Sulaiman, yang melaporkan kepada beliau:

"Aku mendapati dia (Bilqis) dan kaumnya menyembah matahari, bukan kepada Allah, dan setan telah menjadikan mereka memandang indah perbuatan-perbuatan mereka, lalu menghalangi mereka dari jalan (Allah), sehingga mereka tidak mendapatkan petunjuk."
(QS. An-Naml: 24)

Dari ayat ini, kita dapat memahami bahwa penyembahan matahari masih menjadi kepercayaan utama di negeri Saba’ sebelum Ratu Bilqis bertemu dengan Nabi Sulaiman. Penyembahan matahari adalah salah satu bentuk politeisme yang umum di kalangan bangsa Arab Selatan pada masa itu.

Apakah Rakyat Saba’ Beriman Setelah Pertemuan Ratu Bilqis dengan Nabi Sulaiman?

Setelah menerima surat dari Nabi Sulaiman, Ratu Bilqis akhirnya datang ke istana Nabi Sulaiman dengan penuh kehati-hatian. Melalui berbagai kejadian luar biasa, termasuk keajaiban pemindahan singgasana Bilqis dalam sekejap (QS. An-Naml: 38-40) dan perubahan istananya yang membuatnya takjub, Ratu Bilqis akhirnya mengakui kebesaran Allah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun