Halo Guys! Saya Gustianna,Mahasiswa Dari Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti Jakarta Dan Saya Mahasiswa Penerima Beasiswa KIP Kuliah. Kali ini,Saya akan berbagi tentang Proses Pengolahan Tepung Sagu Di Mentawai
Selamat membaca!
Sagu merupakan makanan pokok  masyarakat mentawai terutama yang bermukim di pulau siberut.sagu merupakan sejenis tanaman yang memiliki nilai penting bagi masyarakat mentawai dalam kehidupan sosial ekonomi dan budaya orang mentawai.Sejak zaman nenek moyang orang mentawai,  betapa pentingnya atau manfaat sagu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,sehingga tanaman ini jugak di jadikan salah satu harta atau benta untuk alat pembayaran atau TULOU dalam bahasa mentawai. Pengolahan sagu menjadi bahan pangan memiliki keunikan tersendiri,tidak mengenal musim panen sagu dapat di olah kapan saja sesuai dengan kebutuhan.Pengolahan sagu biasanya di lakukan secara bergotong royong dalam satu Uma ataupun Suku.Sagu biasanya di olah dalam jumlah besar untuk di jadikan stok pangan sehari-hari maupun keperluan pesta adat.Pengolahan  dilakukan secara tradisional dari penebangan,memarut sampai menghasilkan tepung sagu.
Adapun peralatan yang di gunakan dalam pengolahan tepung sagu sebagai berikut
1.Pasirereat, pasireret merupakan tempat di mana proses di mana pengolahan tepung sagu berlangsung.
2.Gergaji merupakan parutan sagu
3.Teteibuk berguna untuk menimbah air
4.Karuk tempat untuk pemerasan sagu
5.Jarajak yaitu alas danÂ
6. Bolokbok sebagai tempat sagu yang sudah halus
Hasil yang di dapat tergantung berapa batang pohon sagu yang di tebang,prosesnya pun di lakukan dengan cara (pasi rere)atau dengan cara menggunakan kaki,selain proses (pasi rere) bisa jugak menggunakan tangan.tetapi siring berkembangnya zaman sekarang proses pengolahan sagu sudah menggunakan mesin pemarut sagu tetepi hanya sebagian yg menggunkannya,sebagiannya lagi masih menggunakan  proses tadisional.
Â
Â