Mohon tunggu...
Kompasianer METTASIK
Kompasianer METTASIK Mohon Tunggu... Lainnya - Menulis itu Asyik, Berbagi Kebahagiaan dengan Cara Unik

Metta, Karuna, Mudita, Upekkha

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pillow Talk #11: Keinginan Duniawi, Bergunakah?

6 Desember 2022   19:09 Diperbarui: 7 Desember 2022   05:29 213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pillow Talk#11: Keinginan Duniawi, Bergunakah? (gambar: istockphoto.com, diolah pribadi)

Karena kebodohan batin, menganggap kejahatan wajar dilakukan, malas melakukan kebajikan, sifat egois, gengsi, sombong, angkuh,munafik  dan sebagainya.

Oneng pun merasa berkat Moha, dia bisa melewati hari-harinya dengan nyaman. Kesombongan yang Oneng miliki bisa menjadi bahan bakar buat memotivasi diri untuk lebih maju lagi."

"Makin menulis, Oneng makin penasaran, dan mulai merasa tanpa ketiga sahabatnya ini tidak mungkin dia bisa pintar, cantik, dan maju seperti sekarang. (Setidaknya menurut Oneng)".

"Diluar ketiga sahabatnya ini yang selalu menemani Oneng dalam mencapai keinginan dan kesuksesan, Oneng  juga mempunyai seorang sahabat Kalyanamitta yang bernama Once yang selalu mendukungnya".

"Pernah di dalam grup, Once membela Oneng habis-habisan gara-gara ada yang mengatakan Oneng bodoh. Dengan tindakan Once yang membela Oneng, di sana jelas kalau Once juga memilki tiga sahabat yang bernama Lobha, Dosa, dan Moha bukan? "

Ade: "Yes, bentuk kemelekatan."

Mami: "Hari itu Oneng bertemu Once. Dengan segera Oneng bertanya kepada Once. 'Ce! Menurutmu  apakah kita membutuhkan Lobha, Dosa, dan Moha di dalam hidup ini? Saya merasa tanpa mereka, tidak mungkin kita bisa maju dan sukses."

"Once balik bertanya kepada Oneng, 'Kamu sudah vaksin covid Neng?"

"Jelas sudah donk!"

"Nah, yang disuntik ke badan kamu itu apa?"    

"Virus yang telah dilemahkan!', jawab Oneng lantang sebab merasa pintar."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun