Untuk perempuan, hendaknya memilih pembalut yang aman bagi kesehatan, yaitu produk pembalut yang tercantum tulisan Standar Nasional Indonesia, tidak kadaluwarsa, tidak berbau, bersih dan tidak mengandung parfum, deodoran, atau parfum.Â
Pembalut yang bebas dari berbagai bahan kimia tersebut, dianggap lebih ramah untuk kulit, sehingga dapat meminimalkan terjadinya iritasi pada vagina. Jangan lupa juga untuk menggantinya sekitar 3-4 jam sekali ya!
- Meluangkan waktu untuk melakukan hal yang disukai
Mulai dari olahraga, music, seni, memasak, hingga tamasya, banyak yang dapat kamu pilih untuk mengatasi perubahan emosi dimasa pubertas. Sesuai dengan pendapat Elida Prayitno (2006:69) bahwa periode  remaja  cenderung  memperlihatkan temperamental atau emosi yang tinggi, dalam arti emosi negatif mereka lebih mudah muncul.
Emosi negatif tersebut misalnya sedih cemas, marah, cemburu dan kecewa. Â Emosi lain yang dialami remaja adalah cinta, sayang dan bahagia. Setelah meluangkan waktu untuk melakukan hal hal yang kamu sukai, kamu akan merasa lebih bersemangat saat Kembali ke rutinitas sehari hari seperti bersekolah.
- Meluangkan waktu untuk berkumpul bersama keluarga
Dalam kehidupan remaja orangtua perlu mengembangkan rasa   saling menyayangi, mencintai, melindungi dan memberikan perhatian penuh agar remaja merasa nyaman aman dan dapat mengembangkan perilaku yang baik kepada orang lain.Â
Jadi, penyesuaian diri remaja terhadap perubahan psikologis dapat terlaksana  dengan  sangat  baik memerlukan  hubungan  yang  harmonis  dengan orang lain.Â
Saat kamu sering berkomunikasi dengan keluargamu, maka hal ini akan mendorong kamu untuk lebih terbuka terhadap keluargamu dan bukan semakin menjauh. Karena di masa pubertas, mungkin saja kamu selalu merasa tidak cocok dengan keluargamu.
Itulah yang dapat kamu lakukan untuk menghadapi fase pubertas. Ingat ya, tak perlu malu karena hal tersebut wajar terjadi pada anak seusiamu! Sampai Jumpa!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI