Rapper Indonesia yaitu Samuel Alexander atau biasa dikenal sebagai "Young Lex", hingga saat ini masih menjadi perbincangan hangat di sosial media atas kasus plagiarisme.
Bermula dari Kpopers (Korean Pop Lovers) yang menemukan kesamaan unsur-unsur dalam video mulai dari visual, koreo hingga style antara video musik Young Lex yang berjudul "Raja Terakhir (The Last King)" dirilis pada bulan Maret 2021 dan video musik dari salah satu member boygroup EXO yaitu "Lay atau Zhang Yixing" dalam lagu "Lit" dirilis pada juni 2020.
Terkait maraknya kpopers yang tidak terima hingga membuat tagar "Respect Zhang Yixing" menjadi trending topic dibeberapa negara, seperti Indonesia, China, Korea, America, Singapura, dan lain-lain.
Melalui platform youtubenya, Young Lex memberikan klarifikasi atas kasus yang menimpanya.
"Seumur-umur gue belom pernah melakukan plagiat. Tugas gue adalah membuat lagu dan pembuatan video bukan pekerjaan gue", Ungkapnya dikutip dari channel youtube Young Lex, Selasa (9/3/2021).
Selain itu, suami Eriska Nakesya ini membuat lagu baru yang berjudul "Plastik" ditujukan untuk kpopers yang dia sebut sebagai "Kpopers otak micin".
"Ini lagu buat kpopers otak micin, untuk kpopers yang sehat jangan tersinggung", dikutip dari video musik Young Lex berjudul Plastik, Minggu (14/3/2021).
Melihat Young Lex yang santai menanggapi ujaran kebencian dari beberapa kpopers, kpopers menjelaskan bahwa bukan hanya negara Korea saja yang melakukan operasi plastik dan operasi plastik bukan berarti menggunakan plastik belanjaan atau kresek yang Young Lex maksud di dalam video musiknya.
"Jangan cuma bisa ngatain plastik, kalo Young Lex sendiri aja masih suka buang sampah sembarangan dan hidup di salah satu negara penghasil plastik terbanyak", kata salah satu akun tiktok.
Hingga saat ini, kasus ini masih menjadi perbincangan antara penggemar Young Lex dan Kpopers.
