Mohon tunggu...
Giri Lumakto
Giri Lumakto Mohon Tunggu... Guru - Pegiat Literasi Digital

Digital Ethicist | Pemerhati Pendidikan Literasi Digital, Teknologi, dan Budaya | Curriculum Developer for Tular Nalar from Google.org | K'ers of The Year 2018 | LPDP 2016 | STA Australia Awards 2019 | LinkedIn: girilumakto | Twitter: @lumaktonian | email: lumakto.giri@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Harga Pertamax Naik, Harga Paket Internet Juga (Akan) Naik

1 April 2022   21:59 Diperbarui: 7 April 2022   12:08 1587
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kenaikan BBM picu kenaikan harga paket internet.| Sumber: Shutterstock/ Chayatorn Laorattanavech via Kompas.com

Walau pada awal harga kuota internet sangatlah mahal. Namun seiring penetrasi internet dan kepemilikan perangkat meningkat, semakin terjangkaulah kuota internet saat ini. Konsep ini sesuai dengan hukum Moore. Hukum ini secara singkat menegaskan, semakin canggih komputer, semakin terjangkau pula harganya.

Konsep 'terjangkau' disini akan terpengaruh oleh banyak sekali faktor. Maka, seiring naiknya BBM secara global bisa memengaruhi harga akses internet. Mau tidak mau. Suka tidak suka. Hampir semua orang akan membeli paket internet atas nama interaksi, koneksi dan aspek sosial lain.

Mengingat begitu esensialnya akses internet, wacana akses internet sebagai hak dasar digaungkan sejak 2009. Baru pada tahun 2016, Majelis Umum PBB menetapkan dengan non-binding resolution bahwa internet sebagai hak. Beberapa negara pun mengatur hak atas akses internet ini seperti Estonia, Finlandia, Perancis, dll. 

Indonesia memiliki lebih dari 204 juta internet user sampai tahun 2022. Luar biasanya, ada 370 juta perangkat digital yang mengakses internet di Indonesia. Ratusan juta internet users ini merupakan hasil penguatan penetrasi internet yang mencapai 73,7% dari total populasi. 

Figur angka ini menunjukkan dengan jelas; 1) orang Indonesia begitu terkoneksi, 2) kenaikan harga akses berdampak signifikan, 3) pengguliran wacana akses internet dijadikan hak dasar. Subsidi untuk akses internet pernah digulirkan di masa pandemi Covid-19 kemarin. Sehingga bukan tidak mungkin ada subsidi untuk akses internet di masa depan.

Salam,

Wonogiri, 1 April 2022

06: pm

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun