Mohon tunggu...
Gilang Wikrama
Gilang Wikrama Mohon Tunggu... Mahasiswa

Bismillah Menjadi Jurnalis Ternama

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Peran Teknologi Komunikasi dalam Transformasi Jurnalisme: Peluang dan Ancaman

10 Januari 2024   22:49 Diperbarui: 10 Januari 2024   22:56 311
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

1. Kualitas informasi : Teknologi komunikasi yang cepat juga membawa tantangan mengenai kualitas informasi yang disajikan oleh jurnalis. Dalam lingkungan kerja media yang terkonvergensi, jurnalis harus memiliki keterampilan multi-skills dan mengolah berita ke dalam berbagai bentuk media dalam waktu yang relatif singkat.

2. Ketakutan baru : Perkembangan teknologi komunikasi juga mengakibatkan ketakutan baru di mata pengamat jurnalisme, seperti keterampilan baru yang diperlukan untuk menghadapi era konvergensi media.

3. Ancaman terhadap kode etik jurnalistik : Teknologi komunikasi yang cepat juga menjadi tantangan bagi jurnalis untuk menjaga kode etik jurnalistik dan menghadapi ancaman negatif jurnalistik seperti khazanah kode etik jurnalistik.

Peran teknologi komunikasi dalam transformasi jurnalisme memberikan peluang yang signifikan, seperti konvergensi media, interaktivitas, dan personalisasi, tetapi juga menghasilkan tantangan mengenai kualitas informasi, ketakutan baru, dan menjaga kode etik jurnalistik. Oleh karena itu, penting bagi jurnalis dan institusi jurnalisme untuk memperhatikan perubahan yang terjadi dan mempersiapkan diri dengan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi tantangan tersebut.

Perkembangan teknologi komunikasi telah mempengaruhi cara jurnalistik memperoleh informasi. Berikut ini adalah beberapa dampak dari perkembangan teknologi komunikasi terhadap jurnalisme:

1. Akses informasi yang lebih cepat : Teknologi komunikasi memungkinkan jurnalis untuk memperoleh informasi dengan lebih cepat dan mudah. Dalam era digital, jurnalis dapat memperoleh informasi dari berbagai sumber, seperti situs web, media sosial, dan aplikasi berita. Hal ini memungkinkan jurnalis untuk memperoleh informasi secara real-time dan mempublikasikan berita dengan lebih cepat.

2. Ketergantungan pada teknologi : Perkembangan teknologi komunikasi juga membuat jurnalis semakin bergantung pada teknologi dalam memperoleh informasi. Jurnalis harus memiliki keterampilan teknologi yang memadai untuk memperoleh informasi dari berbagai sumber.

3. Kualitas informasi : Perkembangan teknologi komunikasi juga membawa tantangan mengenai kualitas informasi yang disajikan oleh jurnalis. Dalam lingkungan kerja media yang terkonvergensi, jurnalis harus memiliki keterampilan multi-skills dan mengolah berita ke dalam berbagai bentuk media dalam waktu yang relatif singkat.

4. Keterampilan baru : Perkembangan teknologi komunikasi juga mengakibatkan ketakutan baru di mata pengamat jurnalisme, seperti keterampilan baru yang diperlukan untuk menghadapi era konvergensi media.

Secara keseluruhan, perkembangan teknologi komunikasi telah mempengaruhi cara jurnalistik memperoleh informasi dengan memberikan akses informasi yang lebih cepat dan mudah, tetapi juga membawa tantangan mengenai kualitas informasi dan ketergantungan pada teknologi. Oleh karena itu, penting bagi jurnalis dan institusi jurnalisme untuk memperhatikan perubahan yang terjadi dan mempersiapkan diri dengan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi tantangan tersebut.

Penulis: 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun