Komunikasi publik yang buruk.
Bisa jadi niatnya baik, tapi cara menyampaikannya tidak tepat. Sayangnya, di era media sosial, satu kata yang salah bisa menyulut kemarahan luas.
Pengaruh politik dan kelompok tertentu.
Kadang, keputusan yang diambil bukan murni untuk kepentingan rakyat, tapi untuk menyenangkan kelompok pendukung atau menjaga kepentingan ekonomi tertentu.
Kurangnya budaya kritik di lingkungan sekitar.
Banyak pembuat kebijakan dikelilingi oleh orang-orang yang hanya berkata "iya" (yes-men), sehingga tidak ada yang berani mengingatkan jika mereka salah langkah.
Apa Dampaknya bagi Masyarakat?
Pernyataan dan kebijakan yang tidak bijak bisa menimbulkan efek domino:
Kehilangan kepercayaan masyarakat.
Jika rakyat merasa tidak didengar atau malah disalahkan, kepercayaan terhadap pemerintah akan turun drastis.Konflik sosial dan polarisasi.
Ucapan pejabat bisa memperuncing perbedaan antar kelompok masyarakat.Turunnya partisipasi publik.
Ketika merasa suara mereka tidak dianggap, masyarakat menjadi apatis. Padahal, partisipasi rakyat penting dalam demokrasi.
Peran Masyarakat: Jangan Diam Saja
Kita sebagai warga negara tidak bisa hanya mengeluh. Ada beberapa hal yang bisa kita lakukan:
Kritis tapi sopan.
Sampaikan pendapat lewat media sosial, forum diskusi, atau saluran resmi, tapi tetap dengan etika.Gunakan hak pilih dengan bijak.
Jangan pilih calon pemimpin hanya karena popularitas. Cari tahu rekam jejak, integritas, dan sikap mereka terhadap isu-isu sosial.Dukung media independen dan jurnalisme kritis.
Media yang berani mengungkap kebijakan bermasalah membantu menyeimbangkan kekuasaan.