Mohon tunggu...
Fitria Nurbaidah
Fitria Nurbaidah Mohon Tunggu... Konsultan - Industrial Hygienist

Berjalan dan berbincang| Berjalan dan berfikir| Berjalan lalu menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Jatuh Bangun Menggapai Beasiswa LPDP

21 Maret 2016   08:26 Diperbarui: 24 Juni 2018   10:40 1887
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi (Dokumentasi LPDP)

Jangan Takabur/ Over Confidence Karena Telah Memiliki LOA

Ini salah satu pelajaran yang saya dapati setelah kegagalan percobaan seleksi LPDP yang pertama. Saya merasa sedikit diatas angin karena saya telah mendapatkan LOA unconditional, jadi saya pikir kesempatan saya untuk lolos pasti besar banget. 

Dengan logika saya saat itu mengatakan bahwa LPDPkan beasiswanya tidak ada kuota jumlah penerimanya, asal masuk kriteria pasti lulus, dan saaat itu saya menganggap saya sudah hampir memenuhi semua kriteria, karena sudah memiliki LOA unconditional, dan ini adalah sebuah kesalahan besar.

Setelah saya amati, kepemilikan LOA tidak terlalu berpengaruh besar terhadap peluang seseorang untuk mendapatkan beasiswa. Karena yang terpenting menurut pengamatan saya adalah LPDP mencari seseorang yang memiliki visi dan misi yang jelas mengapa dia harus bersekolah lagi dan ingin berkontribusi seperti apa dengan sekolah lagi.

Miliki Visi Misi yang Jelas, Terarah, Terukur dan Jawablah Dengan Kejujuran

Intinya, ketulusan dan kejujuran kita menjawab saat interview sangat penting terkait kenapa kita harus bersekolah lagi, selain itu kita harus menunjukan visi dan misi yang jelas, terarah, dan terukur terkait apa yang akan dilakukan setelah lulus kuliah. Tidak usah memikirkan kontribusi yang terlalu besar, think simple, realistic, and reachable.

Proses interview memungkinkan membawa kita dalam posisi terpojok, terlebih salah satu interviewi adalah psikolog dimana memang mereka memiliki kemampuan memainkan pemikiran seseorang. 

Saat menghadapi hal sulit seperti itu, tetap fokus pada apa jawaban kita dan yakinkan dengan baik tanpa perlu menjelekkan atau membawa kalimat-kalimat negatif dalam jawaban kita. Tetap fokus dan jangan terbawa oleh permainan, karena mereka hanya ingin melihat seberapa yakin dan teguhnya kita dengan rencana hidup kita dan dengan jawaban kita.

Latihan Interview

Menurut saya, latihan juga merupakan hal yang penting, sehingga paling tidak kita telah memiliki konsep yang jelas untuk pertanyaan-pertanyaan tertentu yang sekiranya akan ditanyakan seperti:

Kenapa kamu ingin melanjutkan sekolah lagi?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun