Anak rumahan itu mulai keluar dari sarangnya
Meratapi ketertinggalan dirinya dari teman-teman sepantarannya
Dia mengais sisa-sisa tekad dan kepercayaan diri guna membangun mimpi
Hingga berdirilah tiang harapan yang kokoh
Dia berjalan sendiri melintasi gelap terangnya dunia ini
Kakinya sudah lepas kendali
Namun tujuannya masih sama
Kehendaknya pasti,
Sayangnya menemui pertentangan, anak itu diambang dilema
Memilih atau dipilihkan
Memilih berarti berjuang keras
Dipilihkan berarti pasrah
Hingga noda bercak darah dari lukanya mengering
Dia tetap kokoh pada pendiriannya
Keinginannya sudah penuh
Tekadnya sudah bulat
Dia memilih jalan lain
Dia kuat dan bertanggungjawab
Mulai hari ini, dia berjanji untuk memenuhi segala kewajiban dengan caranya sendiri
FitriA-20 September 2021