Ya, mungkin aku berbeda dari mereka.... karena mereka 'pop' dan aku 'dangdut'. Huuu, sedihnya... memangnya apa salahku dilahirkan dalam keluarga seperti itu? Oh, sudah cukup! Aku lelah! Aku sudah gerah dengan semua ini! No more for Dangdut!
Tiba-tiba sebuah bunyi SMS membuyarkan lamunanku. Kuraih HP mungil murahan itu, sedikit enggan karena tak nyaman diganggu pada tengah malam begini. Ternyata dari Lana.
Ki, bsk s0re lu tmnin 6w k bnd4r4 ya? 6w m0 jmput seseorg dr 4ussie. Tq cin...
Seseorang? Siapa ya? Hah, apa urusanku....? Besok aku juga bakal tau....
Kurasa aku tak perlu menjawab pesannya. Lana sudah tahu jawabannya. Kutarik selimut menutupi dada, kembali mulai mencoba picingkan mata. Berusaha berdamai dengan hati dan pikiranku.
*
(Bersambung)
Bagaimana cerita Zakia menjalani hari-harinya yang penuh cobaan dan pengharapan? Siapakah seseorang yang dijemput oleh Lana dan Zakia di Bandara?
Tunggu kelanjutannya besok dalam "Apa Salahku Menyukai Dangdut? (Bagian 2) ya temen-temen.... Makasiiii....
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI