Mohon tunggu...
Firman Fadilah
Firman Fadilah Mohon Tunggu... Lainnya - Simple man with a simple love.

Never give up!

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sabda Cinta

29 Juni 2022   12:21 Diperbarui: 29 Juni 2022   12:27 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aulah sunyi yang diam-diam hanyut 

ke tepian rindu, nanar selalu yang kutatap

umpama lidahku tak kuasa menutur

sabda cinta yang kukuh bagai gunung,

sebelum ia rata oleh waktu dan parasmu

yang seharusnya bagai hangat senja

tak kutemui lagi. 

Akulah awan pecah yang mengaur 

pada bilah langit begitu lapang

menampung kenangan yang tak pernah 

benar-benar berakhir menuliskan takdir

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun