Mohon tunggu...
Fiqih P
Fiqih P Mohon Tunggu... Penegak Hukum - Semarakkan literasi negeri

Belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | Buku Pemikiran Profesor Kimberley

13 Juni 2018   00:14 Diperbarui: 13 Juni 2018   00:49 1035
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Tidak, rakyat percaya padamu. Ayo segera kita lakukan,"

Mereka bertiga  keluar. Jutaan masyarakat telah menunggu di depan istana kepresidenan. Masyarakat yang sudah berbulan-bulan ikut dalam gerakan revolusi meneriak-neriakkan nama Kimberley.

"Selamat malam, mohon perhatiannya. Saya Pemimpin Tinggi Militer Pro Revolusi Clark Asinger mengungkapkan bahwa pembunuh yang terhormar Prof. Kimberley berdasarkan bukti-bukti adalah calon Kepala Intelijen, Jendral Lehman."

Asinger hanya berdiri sendiri tanpa ditemani seorangpun dari kabinet bayangan. Ia baru sadar kesendiriannya kala melihat masyarakat mulai mengeroyoknya hingga tewas.

Sebelumnya Saat Rapat Tim Tiga


Lehman keluar menuju rakyat menunjukkan buku yang berisikan pemikiran Professor Kimberley.

"Pemimpin Tinggi Militer kita Clark Asinger telah melakukan pembunuhan pada tokoh revolusi kita Prof. Kimberley, sebentar lagi ia akan keluar menyampaikan alasan dan rasa menyesal serta permohonan maafnya. Besok kabinet akan diresmikan, Kami harap rakyat tetap tenang dan menyerahkan hukuman Asinger pada pemerintahan baru," terimakasih.

Hoffman, Lehman, Trichi dan Falker telah bermufakat untuk melenyapkan Asinger. Karena Kimberley dan Asinger adalah tokoh revolusi yang paling didengarkan rakyat.

Sei Rampah 12/6/2018

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun