Hari menjelang sore, mereka pulang ke daratan. Allan si Jurnalis kembali ke penginapannya. Malam hari ia mengamati hasil tangkapan citra keberadaannya kini. Terutama lautan yang berkabut.
Allan sungguh bingung, bagaimana bisa kabut tak pernah hilang di lokasi lautan itu. Jurnalisme murninya tak tenang, ia ingin segera mendapat jawaban tentang kejanggalan-kejanggalan tersebut.
"Adakah orang gila yang dapat membawaku malam ini ke lembah laut itu," keluhnya dalam hati. Kemudian Allan pergi ke pantai. Ia memandangi dari jauh lokasi kabut. Meski kabut itu tak tampak dari tempat ia berdiri.
"Apakah kau mencari orang gila tuan?" seseorang di belakang Allan bertanya.
"Ya, orang gila yang berani membawaku kesana," jawab Allan.
"Kau telah menemukan orang itu,"
"Siapa?"
"Aku...," jawab pria misterius dengan rambut panjangnya.
"Bagaimana kau begitu yakin?" tanya Allan.
"Aku hampir menguak rahasia lembah laut," kata pria tersebut.
"Bagaimana aku bisa mempercayaimu?" tanya Allan lagi.