Mohon tunggu...
fina siti fauziyah
fina siti fauziyah Mohon Tunggu... Freelancer - warisan diri, rekam jejak insan yang pernah singgah di bumi. semoga bermanfaat

kenang aku dalam jiwa, mari berdo'a senandung kebaikan, menjadi insan yang bermanfaat bagi sesama

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Apa yang Sedang Kita Lakukan?

24 Desember 2018   22:55 Diperbarui: 24 Desember 2018   23:18 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Duhai Sang pemiliak Alam, izinkan Malam ini aku mengadu dan mengukir cerita diatas layar. Mengadu cerita siangmu yang mengundang berjuta tanya..

Ah,rasanya aku sudah semakin buntu, nurani dan logikaku bercampur padu. Bagaimana aku bisa berdiri kokoh dengan pendirianku, manakala, seseorang yang kunanti ada dihadapanku?

Bagaimana kamu bisa memanggil hanya namaku,saat kau baru saja tiba ditempat keramaian? Apakah aku benar-benar berarti?

Terkadang aku ingin menertawai keluguanku,atau ini kebodohanku? Bagaimana bisa aku memutuskan untuk mengambil sepotong kue yang kau sodorkan,padahal masih tersedia kue-kue yang lain? Apakah aku dan kamu masih memiliki asa yang sama? Lantas apa kabar perasaanmu, saat kulihat kamu begitu antusias atas kehadiranku, namun pada akhirnya aku tak bisa membersamaimu? Rawut goresan kecewamu cukup membuat ku merasa bersedih dan bersalah, namun apalah dayaku, bukankah aku harus menuntaskan perjalanan perjuanganku? Agar aku bisa menempuh mimpi mimpi yang lain?

Lagi, aku ingin bertanya, bagaimana kamu bisa percaya diri menyatakan kata Kita, padahal kamu belum pernah meminta izin padaku? Apakah kamu merasa aku adalah bagian dirimu? Atau kamu sedang bercanda?

Setelah perjumpaan tadi, kita akhiri dengan ucapan hati-hati,,aku padamu dan kamu padaku..

Hati-hati aku masih peduli tentangmu..

Salam Pena,2698

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun