Mohon tunggu...
Dzulfikar
Dzulfikar Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Content Creator

Blogger dan Content Creator. Member Kompasiana sejak Juni 2010. Aktif menulis di blog bangdzul.com dan vlog https://www.youtube.com/@bangdzul/

Selanjutnya

Tutup

Money

Trend Listrik Prabayar

6 Mei 2011   11:09 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:01 2915
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Sekarang lagi trend pakai meteran listrik pra bayar. Meterannya lebih keren, soalnya digital. Nah, kalau pasang listrik baru biasanya diarahkan pake listrik pra-bayar. Alasannya PLN mengurangi kerugian karena rata-rata pelanggan pasca bayar suka nunggak dan telat bayar. Listrik prabayar punya tarif yang sama. 1 kilo watt per jam tarifnya Rp. 790. Nah klo listrik pasca bayar ditambah abodemen Rp. 40.000 plus ppn 10%. Buat kontraktor alias masih ngontrak pasti memilih listrik pra-bayar. Mudah di kontrol dan bebas abodemen.Terus gimana caranya itung penggunaan listrik kita selama sebulan? Gampang kok! Ini penting, soalnya pencurian listrik masih marak dan sulit diberantas. Yg curi listrik soalnya oknum PLN juga.

Hitung watt semua alat listrik yg kita gunakan. Saya ambil contoh AC yg saya gunakan besar wattnya adalah 500watt. Biasanya saya menggunakan selama 6 jam/hari. Jadi 500 x 6 = 3000 watt/jam. Lalu konversi 3000 watt/jam ke kilowatt/jam jadi 3 kw/jam x 30 hari = 90 kwh (Kilo Watt per Hour). Nah 90 x Rp. 790 = Rp. 71.100 Mudah kan!

Klo pra bayar cukup bayar Rp 71.100/bln untuk penggunaan AC saja. Klo pasca bayar tambah ppn plus abodemen jumlahnya jadi Rp. 118.210. Nah gitu caranya, btw itu ilmunya sy dapet dari Guru Fisika dan Guru Matematika senior yg pada ngobrol ttg tagihan PLN. Hehehe

Sekarang lagi marak naikin daya listrik gratis buat yg dayanya 900v dan 400v. Nah kenapa gratis. Soalnya listrik dibawah daya 1300v itu nantinya tetap di subsidi pemerintah, klo ndak salah. Buat yg udah naikin daya siap-siap menerima kenaikan tarif listrik tiap tahun. Gak boleh protes! Nah skrg pinter-pinter deh menggunakan energi dengan baik dan bijaksana. PLN skrg pinter lho! Soalnya dirutnya pak Dahlan Iskan, boss Jawa Pos Group. Moga aja buka pinter ngibulin rakyat yah. Tapi bener-bener bangun insfrastruktur listrik buat daerah-daerah yg belum terjamah listrik.

di posting juga disini

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun