[caption id="" align="aligncenter" width="448" caption="Sesi foto dengan hadiah yang baru diterima (dokpri)"][/caption]
Dari menulis melalui blog pun saya bisa betemu banyak tokoh dan kisah tersebut saya tuliskan dalam sebuah blog. Beruntung akhirnya bisa masuk kompas cetak dalam rubrik freez kompasiana sebelum akhirnya rubrik tersebut distop penayangannya. Tercatat baru dua kali saya berkontribusi dalam rubrik kompas cetak freez. Selebihnya memang saya tidak terlalu mengikuti arus. Banyak bloger lain yang tulisannya lebih berkualitas untuk dimuat di kompasiana freez.
Pengalaman dan prestasi tersebut lantas diketahui dan didengar oleh banyak orang termasuk rekan guru dan siswa disekolah. Akhirnya saya ditunjuk oleh direktur untuk mengasuh kegiatan ekstrakulikuler Jurnalistik pada tahun 2013. Syukur alhamdulillah tak perlu menunggu lama di tahun yang sama, dua murid saya berhasil menjuarai kompetis blog yang diselenggarakan oleh Kompasiana bekerja sama dengan salah satu minuman berenergi. Tak tanggung-tanggung dua orang sekaligus menggondol hadiah yang cukup besar untuk ukuran pelajar SMA dan SMP.
[caption id="" align="aligncenter" width="276" caption="Salah satu siswa yang memenangi lomba blog (kanan) berfoto dengan Bena Kribo (dok.Lusia Novita)"]
Di tahun kedua alhamdulillah ada dua siswa saya juga yang memenangi kompetisi blog meskipun dalam skala yang lebih kecil lagi. Dari hasil tersebut saya merasa senang dan bahagia karena ternyata bisa menularkan virus menulis khususnya selalu berpartisipasi dalam setiap kompetisi blog. Bahkan kini keluarga saya pun mulai saya motivasi dan saya dorong untuk ikut serta menulis di Kompasiana.
Bagi saya dengan menulis merupakan salah satu jalan pembuka rezeki. Namun memang awalnya tak pernah terpikirkan mencari uang sejak awal dari menulis di blog. Semua datang begitu saja. Untuk lomba blog, yang penting kita yang proaktif untuk mencari informasi.
Tidak ada tips khusus dalam kompetisi blog. Yang jelas seorang penulis harus bisa menangkap tema yang sedang di lombakan. Perkuat dengan riset dan sudut pandang. Melalui hal-hal yang lebih dekat dengan lingkungan sekitar jauh lebih baik ketimbang harus mencari hal-hal yang jauh dari jangkauan. Membaca karya yang pernah memenangi blog adalah salah satu cara mengambil poin-poin penting sehingga bisa melahirkan karya yang lebih menarik lagi.
[caption id="attachment_336824" align="aligncenter" width="640" caption="Bersama para siswa saat acara LDK di Cibodas, Puncak (dokpri)"]
Salam hangat.
Dzulfikar Alala