Mohon tunggu...
Fery Setiawan drg MSi
Fery Setiawan drg MSi Mohon Tunggu... Fakultas Kedokteran Gigi Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata Kota Kediri Jawa Timur Indonesia

saya adalah seorang dokter gigi magister sains dengan keilmuan di bidang Forensik dan Odontologi Forensik. saat ini saya sebagai dosen di Institut Ilmu Kesehatan, Bhakti Wiyata di Fakultas Kedokteran Gigi di bidang Odontologi Forensik dan Forensik.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Gigi Saya Sudah Ditambal 5 Kali. Saya Siap Jadi Saksi Ahli

1 Agustus 2025   12:03 Diperbarui: 1 Agustus 2025   12:03 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tambalan Gigi = Saksi Ahli (Sumber:Dokumentasi Pribadi)

Pernah nggak kamu merasa akrab dengan suara bor di ruang praktek dokter gigi? Atau bahkan punya tambalan yang jumlahnya cukup untuk dijadikan "portofolio"? Kalau iya, tenang. Kamu tidak sendirian. Saya juga. Dan dari tambalan itulah saya sadar: saya punya bukti otentik atas identitas saya sendiri.

Gigi dan Tambalan: Bukan Sekadar Estetika

Di dunia forensik, gigi adalah saksi paling setia. Dia tidak mudah terbakar, tidak mudah busuk, dan tidak bisa dibohongi. Tambalan gigi? Justru jadi "highlight"-nya.

Setiap jenis tambalan (amalgam, resin, GIC) punya bentuk, warna, bahkan bahan yang bisa dikenali lewat pemeriksaan post-mortem. Dalam banyak kasus jenazah tak dikenal, gigi dan tambalannya menjadi kunci identifikasi.

"Pak, Ini Gigi yang Pernah Ditambal?"

Saya pernah mendampingi analisis forensik korban kecelakaan. Tubuhnya rusak, sidik jarinya hilang, dan tak ada identitas. Tapi ada satu tambalan amalgam di gigi molar kanan bawah. Tambalan ini punya bentuk khas---seperti huruf L terbalik. Setelah dicocokkan dengan rekam medis di puskesmas, identitas korban terkonfirmasi.

Tambalan menyelamatkan nama. Tambalan menghadirkan kepastian.

Layakkah Jadi Saksi Ahli?

Secara hukum, saksi ahli harus memahami bidangnya secara ilmiah. Nah, sebagai pasien yang sudah lima kali ditambal, saya mungkin tidak layak secara hukum jadi saksi ahli. Tapi setidaknya, saya punya lima alasan "kenapa tambalan saya itu penting".

Dan kalau semua orang sadar akan nilai tambalan gigi, kita tak perlu panik saat kehilangan KTP. Cukup tunjukkan odontogram terakhir.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun