Mohon tunggu...
Feddy Wanditya Setiawan
Feddy Wanditya Setiawan Mohon Tunggu... Lecturer

Science advances not by blind obedience to old answers, but by the courage to question

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence

Lompatan AI Estonia dalam Pendidikan: Menjahit Masa Depan Digital dengan Akun AI Pribadi untuk Setiap Siswa dan Guru

21 September 2025   01:55 Diperbarui: 21 September 2025   02:04 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebuah Negara Kecil dengan Ambisi Besar

Estonia mungkin hanya negara kecil di Eropa Timur Laut dengan populasi sekitar 1,3 juta jiwa. Namun, dalam konteks transformasi digital, Estonia telah lama berdiri di garis depan dunia. Negara ini dikenal sebagai "e-Estonia" karena berhasil menjadi pionir dalam pemerintahan digital, e-residency, serta sistem layanan publik yang sepenuhnya online. Kini, Estonia kembali mengejutkan dunia dengan sebuah terobosan baru: strategi "AI Leap" dalam pendidikan.

Dalam strategi ini, Estonia memberikan "akun AI pribadi" bagi setiap siswa dan guru. Tujuan ambisius ini bukan hanya menyediakan akses ke teknologi, tetapi juga membentuk budaya berpikir kritis, kreativitas, serta kemampuan adaptasi di tengah gelombang revolusi kecerdasan buatan.

Lompatan ini menarik perhatian global. Bagaimana sebuah negara kecil bisa memimpin dalam mendesain masa depan pendidikan berbasis AI? Apa peluang, risiko, dan implikasinya bagi dunia, termasuk Indonesia? Artikel ini akan mengupas secara mendalam.

Latar Belakang: Dari "e-Government" ke "AI Nation"

Transformasi digital Estonia tidak datang tiba-tiba. Sejak lepas dari Uni Soviet pada 1991, negara ini menempatkan digitalisasi sebagai prioritas pembangunan nasional. Dengan keterbatasan sumber daya alam, Estonia sadar bahwa "otak manusia" adalah aset paling berharga.

  • Tahun 2001: Estonia meluncurkan e-Government, memungkinkan hampir semua layanan publik dilakukan secara online.
  • Tahun 2005: Estonia menjadi negara pertama yang mengizinkan pemilu online.
  • Tahun 2014: Program e-Residency diluncurkan, membuka jalan bagi orang di seluruh dunia untuk menjalankan bisnis secara digital dengan alamat hukum Estonia.

Kini, dengan munculnya AI generatif dan machine learning yang kian canggih, Estonia berusaha melompat lebih jauh: menjadikan AI sebagai mitra belajar dan mengajar. Strategi ini mereka sebut sebagai "AI Leap"-sebuah visi pendidikan masa depan.

Apa Itu "Akun AI Pribadi"?

Inti dari strategi AI Leap adalah memberikan akun AI personal kepada setiap siswa dan guru.

Untuk siswa:

  • AI berfungsi sebagai mentor belajar yang dipersonalisasi.
  • Siswa bisa mendapatkan penjelasan tambahan, latihan soal, hingga simulasi pembelajaran interaktif.
  • AI menyesuaikan gaya belajar sesuai kebutuhan: visual, audio, atau praktis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun