Mohon tunggu...
febiaoktavia
febiaoktavia Mohon Tunggu... Mahasiswa

Mahasiswa Teknik Sipil Universitas Diponegoro

Selanjutnya

Tutup

Seni

Mahasiswa KKN Undip 2025 Buatkan Referensi Kerajinan Limbah Kayu untuk Tingkatkan UMKM di Desa Clapar

8 Februari 2025   14:30 Diperbarui: 8 Februari 2025   20:15 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Batang, 31 Januari 2025 - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim I Universitas Diponegoro (Undip) tahun 2025 telah melaksanakan program kerja bertajuk "Pembuatan Referensi Kerajinan Tangan dari Serbuk Kayu dan Resin" sebagai Upaya Pengurangan Limbah dan Peningkatan UMKM di Desa Clapar, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang. Program ini bertujuan untuk mengurangi limbah serbuk kayu yang dihasilkan oleh industri kayu setempat serta meningkatkan peluang usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di desa tersebut.

Desa Clapar dikenal memiliki banyak industri kayu yang menghasilkan limbah serbuk kayu dalam jumlah besar. Jika tidak dimanfaatkan dengan baik, limbah ini dapat mencemari lingkungan. Oleh karena itu, mahasiswa KKN Undip berinisiatif untuk membuat referensi produk guna meningkatkan pengetahuan dan kreativitas dalam mengolah limbah serbuk kayu tersebut menjadi produk kerajinan tangan yang memiliki nilai jual tinggi dengan bantuan bahan resin.

Referensi Kerajinan
Referensi Kerajinan

Dalam pelaksanaan program ini, mahasiswa KKN juga mengadakan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat mengenai dampak negatif limbah kayu terhadap lingkungan serta mengenalkan konsep pemanfaatan limbah kayu dengan resin sebagai solusi inovatif dan ramah lingkungan. Selain itu, Ibu-ibu PKK dilatih secara langsung dalam teknik pencampuran serbuk kayu dan resin. Produk yang berhasil dibuat dalam pelatihan ini antara lain sisir dan bros berbentuk bunga.

Program ini diharapkan memberikan manfaat bagi masyarakat Desa Clapar, yaitu mengurangi pencemaran lingkungan akibat limbah kayu serta meningkatkan perekonomian masyarakat melalui pengembangan UMKM berbasis kerajinan tangan. Dengan adanya pelatihan dan pendampingan dari mahasiswa KKN Undip, masyarakat diharapkan mampu mengembangkan keterampilan ini secara mandiri dan menciptakan lapangan pekerjaan baru yang berkelanjutan.

Selain itu, program ini juga menjadi langkah awal dalam mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya ekonomi sirkular, di mana limbah dapat diolah kembali menjadi produk bernilai guna. Dengan demikian, diharapkan tercipta lingkungan yang lebih bersih serta perekonomian yang lebih berkelanjutan bagi masyarakat Desa Clapar.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun