Mohon tunggu...
Faried Anfasa
Faried Anfasa Mohon Tunggu... Freelancer - Realistis yang tak puitis

Hanya seorang manusia

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Membuai Angan

7 Juli 2019   14:03 Diperbarui: 7 Juli 2019   14:06 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku hampir tidak menyadarinya

Aku tidak benar-benar melihatnya pergi

Bagaimana bisa?

Beberapa orang bertahan dengan rasa luka, walaupun sembuh lebih nyata baginya

Beberapa orang bertahan seperti angin, hanya bisa dirasakan tanpa bisa digenggam bentuknya

Tapi kau seperti hujan di malam hari, tetap turun ke bumi meski tidak menjanjikan pelangi

Kita telah melewati banyak hal, banyak tuntutan, banyak omong kosong, dan masih banyak lagi

Bagaimana bisa kau memilihnya untuk pergi dariku?

Setelah banyak terucap janji, kau tinggalkan begitu saja?

Kau tau? Hampir semua masalah sudah kita lewati

Kini, semua sudah jelas. Kau sudah memiliki tamu spesial dihatimu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun