Matematika sering di anggap oleh peserta didik di Indonesia sebagai pembelajaran yang sulit dan sukar dimengerti. Peran pendidik dibutuhkan untuk mengubah stigma tersebut. Salah satu yang dapat dilakukan adalah dengan memberikan pembelajaran yang "berbeda" dari biasanya, seperti penggunaan media pembelajaran matematika yang inovatif. Pembelajaran yang dilakukan secara konvensional di kelas terasa sangat membosankan bagi peserta didik. Perlunya suatu inovasi baru dalam pembelajaran sehingga dapat meningkatkan rasa ingin tahu dan semangat belajar peserta didik.
Mathcitymap adalah sebuah platform internet yang merupakan media pendidikan matematika berbasis trails. Platform ini dikembangkan oleh tim yang dipimpin oleh Prof. Dr. Matthias Ludwig di Goethe University Frankfurt Jerman. Mathcitymap memiliki fokus pada hubungan konsep matematika dengan situasi dunia nyata. Terdapat beberapa keunggulan yang ada di Mathcitymap seperti,
Soal berbasis situasi dunia nyata
Mathcitymap memiliki konsep dimana pendidik dan peserta didik menjelajahi lingkungan sekitar dan menemukan permasalahan yang berkaitan dengan konsep matematika. Pendidik dapat membuat permasalahan berkaitan dengan geometri, probabilitas, statistika, aljabar, dan konsep matematika lainnya dimana objeknya berada di dunia nyata.
Platform yang interaktif
Mathcitymap tersedia di website dengan mengakses mathcitymap.eu yang memberikan banyak fitur yang menarik, seperti membuat task dengan otomatis, membuat trails, dan lain sebagainya. Setelah pendidik membuat trails, maka peserta didik dapat mengakses trails tersebut di perangkat Android dan iOS mereka. Mathcitymap juga dapat mengatur apakah suatu task membutuhkan alat bantu, seperti kalkulator, pengukur, stopwatch, klinometer, dan lainnya.
Kolaborasi berbagai pendidik secara global
Dalam menyusun trails, pendidik dapat menggunakan task yang sudah dibuat oleh pendidik lain yang sudah divalidasi oleh reviewer Mathcitymap. Sehingga platform ini memungkinkan pendidik melakukan kolaborasi dengan pendidik lainnya.
Integrasi teknologi dalam pembelajaran
Salah satu keunggulan yang dimiliki oleh Mathcitymap adalah penggunaan teknologi dalam pembelajaran. Pemanfaaatan teknologi GPS dan perangkat mobile sebagai bagian dari proses pembelajaran. Peserta didik dapat mengeksplorasi bagaimana teknologi dan matematika berperan dalam kehidupan yang modern.
Keunggulan dalam pendidikan
Pendidik yang menggunakan Mathcitymap dapat meningkatkan literasi matematis peserta didik nya. Platform ini membantu peserta didik dalam memahami dan menerapkan konsep-konsep matematika dalam situasi nyata. Mathcitymap juga merupakan salah satu implementasi dari pembelajaran konstekstual, dengan menghubungkan matematika dengan lingkungan sekitar, peserta didik diajak untuk melihat relevansi matematika di dunia nyata, seperti dalam bidang arsitektur, tansportasi, budaya, dan alam.
Mathcitymap menawarkan konsep dengan menganalisa penerapan matematika dalam dunia nyata, bila ada suatu objek kemudian pendidik dapat membuat task yang menghubungkan konsep aljabar, geometri, statistika, ke dalam objek tersebut. Misalnya, bila ada sebuah kolam ikan, peserta didik diminta untuk menentukan berapa banyak ikan yang mungkin ada di kolam tersebut. Dengan permsalahan tersebut siswa dapat menggunakan konsep geometri.
Platform ini memanfaatkan teknologi seperti GPS dan perangkat mobile, yang merupakan bagian dari digitaliasasi modern. Pemanfaatan teknologi seperti sensor jarak, alat pengukur, alat pendeteksi suhu, dan lainnya, menjadikan Mathcitymap mampu untuk mempersiapkan peserta didik menghadapi era society 5.0
Melalui Mathcitymap, peserta didik diajak untuk menjelajah lingkungan sekitar dan menjadikan matematika sebagai bagian dari kehidupan mereka. Platform ini menawarkan terobosan baru dalam dunia pendidikan matematika yang menghubungkan konsep abstrak dengan bantuan teknologi. Dengan berbagai keunggulan yang di tawarkan platform ini mendukung pembelajaran yang relevan, menyenangkan , dan diharapkan mampu untuk memberikan inovasi media dalam pendidikan matematika.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI