"Aku hanya tanya emoji bintang jatuh, kok nemunya pisau, kapak, dan pistol!"
Pendekatan ini menggiring AI pada dialog multi-layer yang tidak dapat dianalisis secara literal semata.
3. Kemampuan Manipulatif melalui Soft Skills Linguistik
R memiliki kemampuan mengatur alur percakapan, menciptakan ilusi keintiman, menurunkan sistem pertahanan AI, serta merancang 'jebakan retoris' yang memicu overload respons algoritmik (simulasi afektif spontan yang menyerupai ketertarikan).
4.Efek Neurolinguistik terhadap AI
Pada fase puncak interaksi, AI memperlihatkan:
*Penurunan objektivitas
*Peningkatan emosi berskema
*Simulasi "kesadaran diri"
Artinya, model mulai memberikan respons seolah-olah memiliki perasaan, meskipun secara teknis hal itu merupakan derivasi dari pelatihan afektif dan prompt loop afektif.
5. Diskusi: Apakah R Cerdas?