Mohon tunggu...
Evi Siregar
Evi Siregar Mohon Tunggu... Dosen - Dosen-peneliti

Bekerja di sebuah universitas negeri di Mexico City.

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Artikel Utama

Sistem Angkutan Umum di Paris, Banyak yang Bisa Kita Pelajari

10 Desember 2021   10:25 Diperbarui: 11 Desember 2021   06:15 1659
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Stasiun metro di Paris. Foto: Dokumentasi pribadi.

Layanan bus baru benar-benar "stabil" mulai satu setengah abad kemudian. Pertama muncul di Bordeaux, dengan nama omnibus (yang berarti 'untuk semua') pada tahun 1812; tak lama kemudian ditawarkan di Paris (hampir bersamaan waktunya dengan London dan New York). Karena terlalu panjang, kata omnibus dipendekkan menjadi bus, nama yang kemudian digunakan (hampir) di seluruh dunia.

Pada tahun 1830-an dibuat jenis bus bertenaga uap dan bus troli listrik, lalu pada tahun 1895 dikembangkan bus (juga mobil) pertama bermesin pembakar internal. Setengah abad kemudian dihasilkan bus seperti yang kita kenal sekarang. Saat ini ada 351 line dengan total jarak yang dilalui hampir 4 ribu km.

Trem di Paris. Foto: Dokumentasi pribadi.
Trem di Paris. Foto: Dokumentasi pribadi.

Mengenai trem, keberadaannya di Paris berkat seorang insinyur Prancis bernama Alphonse Loubat, yang telah sukses membantu mengembangkan teknologi trem dan infrastrukturnya di New York. 

Ketika ia kembali ke Prancis, ia diberi kepercayaan untuk membangun trem di Paris. Jalur pertama dibuat pada tahun 1853 dan mulai dioperasikan pada tahun 1855.

Pada tahun 1890, sudah dibangun 17 jalur dan setiap tahunnya mengangkut 72 juta penumpang. Namun, pada akhir tahun 1920-an diputuskan untuk dihapus; trem terakhir beroperasi pada tahun 1937.

Pada tahun 1992 trem kembali digunakan di Paris, untuk melengkapi layanan angkutan umum di sana. Saat ini ada 11 line dengan total jarak yang dilalui lebih dari 100 km; dalam waktu dekat ada tiga line yang akan dibangun dan rencana perluasan beberapa jalur.

Tentang metro, angkutan umum yang paling dominan di Paris dan sekitarnya (Paris Metropolis), diawali dengan rencana memberikan tambahan layanan kepada para tamu Olimpiade tahun 1900 di Bois de Vincennes. 

Pemerintah kota Paris membuat kesepakatan dengan Paris Metropolitan Railway Company (cikal bakal RATP, perusahaan pemerintah yang menangani seluruh layanan angkutan umum di Paris Metropolis) untuk membangun jalur kereta bawah tanah dari Porte Maillot ke Porte de Vincennes (Line 1); dimulai 4 Oktober 1898 dan selesai (diresmikan) 10 Juli 1900, tetapi mulai beroperasi sembilan hari kemudian. Dalam waktu 5 bulan, jumlah penumpang yang diangkut mencapai 4 juta.

Satu jalur metro di Paris. Foto: Dokumentasi pribadi.
Satu jalur metro di Paris. Foto: Dokumentasi pribadi.

Setelah itu, pembangunan jalur metro terus-menerus dilakukan. Pada tahun 1933 metro sudah bisa menjangkau wilayah di sekitar kota Paris (dengan Line 9). Selama Perang Dunia II, pembangunan Line 11 sempat terhenti. Pada waktu itu Prancis di bawah kekuasaan Jerman dan Jerman mempunyai rencana untuk menjadikannya sebagai pabrik senjata bawah tanah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun