Di Indonesia jumlah penyanyi, musisi atau pencipta lagu lumayan berlimpah. Namun dari sekian banyak limpahan tersebut, ternyata hanya beberapa nama saja yang menonjol dan berkarakter khusus. Â Dalam artikel ini tolok ukurnya bukanlah popularitas semata atau jumlah album yang sudah dirilis, tetapi kemampuan mereka untuk mencipta lagu dan bahkan membawakannya sendiri.
Nah, kali ini saya akan merilis beberapa nama penyanyi merangkap  pencipta lagu yang namanya "bakal dan melegenda"  diblantika musik tanah air. Bakal melegenda artinya tokoh yang dimaksud masih bernafas dan terus berkarya hingga kini. Melegenda sendiri dapat diartikan bahwa tokoh yang dimaksud sudah wafat, akan tetapi karya mereka  masih didengar orang ramai.
Berikut daftarnya.
1. Rhoma Irama
Rasanya hampir semua orang mengenal musisi satu ini. Ya, Rhoma Irama. Pria kelahiran Tasikmalaya, 11 Desember 1946 ini merupakan salah satu pelopor membuminya musik dangdut di tanah air. Publik menyematkan gelar "Raja Dangdut" padanya. Dulu dangdut dianggap musik "kampungan", namun konsistensi Rhoma Irama dalam bermusik dan berkarya menjadikan dangdut perlahan mulai diterima oleh kelas atas Indonesia, bahkan mulai go internasional.
Pedangdut yunior dalam berbagai kesempatan sering membawakan lagunya. Bukan sebagai sebuah penghormatan, tetapi memang karya-karya Rhoma memang memiliki kekuatan tersendiri. Â Lirik lagu umumnya bersifat romantis dan sesekali mengandung syiar da'wah.
Selama karirnya Rhoma telah menciptakan ratusan lagu dangdut. Album pertama berjudul "Begadang" yang dirilis tahun 1973. Tak hanya berkarir bersama Soneta Grup, Rhoma juga bersolo karir dan juga membintangi sejumlah film layar lebar sebagai pemeran utama.
Jangan heran kalau Rhoma penulis tempatkan diurutan pertama dalam kategori "8 Penyanyi  Indonesia Yang Berkarakter dan (Bakal) Melegenda". Ia sosok multi talenta. Penyanyi, pencipta lagu, musisi, bintang film, pendakwah dan politikus!
2. Iwan Fals
Nama aslinya Virgiawan Listanto. Lebih populer dengan nama Iwan Fals. Calon legenda permusikan Indonesia ini lahir di Jakarta, 03 September 1961. Â Album pertamanya berjudul Amburadul yang dirilis tahun 1975. Selama berkarir Iwan Fals telah menelurkan 45 album. Hampir semua buah karyanya dinyanyikan sendiri. Tema lagu berkutat pada masalah sosial dan kemanusiaan. Sesekali lagunya menyindir perilaku pejabat dan politikus tanah air. Â
Tema yang tidak biasa ini menjadikan Iwan Fals digandrungi hampir semua kalangan. Generasi penikmat lagunya melintasi zaman. Bahkan, banyak juga anak-anak ABG setingkat SMP yang mulai akrab dengan lagu-lagu bung Iwan. Rahasianya memang terletak pada tema dan kekauatan lirik serta  gaya bung Iwan membawakan lagunya. Semua pesan tersampaikan karena dianggap relevan dengan kehidupan jaman sekarang. Â
3. Ebiet G Ade
Bagi yang menyukai indahnya alam, hijaunya dedauan, dan desir angin di pepohonan yang ditingkahi kicau suara burung dalam kesyahduan, Â tak salah jika anda menganggap Ebiet G Ade sebagai sosok musisi yang layak diidolakan.
Pria kelahiran Banjarnegara, 21 April 1054 ini memang dikenal penyanyi bergenre balada paling populer di tanah air. Album perdananya "Camelia I" yang dirilis tahun 1979. Hingga saat ini Ebiet telah mengeluarkan puluhan album tunggal dan kompilasi. Album terakhirnya di rilis tahun 2013 dengan tajuk "Serenade".
Tak hanya bertutur  tentang alam dan segala keindahannya, Ebiet juga piawai meracik syair lagu yang berkaitan dengan nasib kaum tersisih atau tertindas. Peristiwa alam yang menghasilkan bencana bagi kemanusiaan tak luput dari pengamatan Ebiet selaku musisi. Begitu juga soal  hubungan antar sesama, misalnya hubungan antara orang tua dan anaknya, sepertinya Ebiet paling jago menceritakan itu dengan  syairnya.
Bersama Iwan Fals dan Rhoma Irama, Ebiet bakal menjadi penyanyi paling melegenda di Indonesia. Rasanya sulit bagi yunior mereka sekarang untuk melampaui pencapaian tersebut.
4. GomblohÂ
Tidak salah jika penulis memasukkan nama yang satu ini ke jajaran "6 Penyanyi  Indonesia Yang Berkarakter dan (Bakal) Melegenda".  Selama hidupnya memang tak banyak karya yang dihasilkan dan dinyanyikan sendiri oleh pria kelahiran Jombang, 14 Juli ini.
Tetapi walau tak begitu produktif dibanding yang lain, karya-karya Gombloh mampu melintasi zaman. Lagunya yang mengusung nilai-nilai kebangsaan dan nasionalisme, seperti tercermin dalam "Kebyar-Kebyar" dan "Berkibarlah Bendera Negriku", selalu  dinyanyikan oleh anak-anak sekolah jelang peringatan HUT RI atau acara berbau kebangsaan lainnya.
Di antara puluhan karya yang sudah dihasilkan, memang kedua lagu itulah yang mengerek kesuksesan Gombloh selaku musisi. Jangan heran jika lagunya yang berjudul "Berkibarlah Bendera Negriku", Â masuk kategori Lagu Wajib Nasional.
Mudah-mudahan kelak akan ada pengganti Gombloh yang gigih berkarya dengan tetap mengusung spirit nasionalisme, nilai-nilai kebangsaan dan semangat Kebhinekaan.
5. Tulus
Jangan terkejut. Besar peluang bagi pria kelahiran Bukittinggi, 20 Agustus 1987 tersebut untuk menjadi salah satu legenda permusikkan Indonesia di masa mendatang. Usianya masih tergolong muda, namun kualitas karyanya patut diacungi jempol.
Pencipta lagu, penyanyi yang juga berprofesi sebagai arsitek ini memiliki kualitas di atas rata-rata dalam meramu  lirik sebuah lagu. Pikiran kita diajak berkelana ketika mendengarkan syair-syair gubahan Tulus. Indah dan membius perasaan.
Tak banyak musisi tanah air yang memiliki kelebihan seperti Tulus. Utamanya dalam membuat syair-syair yang mengajak kita berpikir untuk membayangkannya. Penulis sendiri ketika mendengarkan lagu Tulus yang berjudul "Monokrom" dan "Labirin" langsung kelabakan untuk mencerna dan mencari tahu apa maksudnya. Â
Tulus memang salah satu sosok yang berkarakter. Seniman yang kontemporer. Perkara ia tak sepopuler penyanyi papan atas Indonesia lainnya bagi penulis bukanlah sebuah persoalan. Acuannya adalah kualitas, bukan popularitas atau jumlah album.
6. Isyana Sarasvati
Seperti Tulus, Isyana Sarasvati layak dijadikan calon legenda permusikan Indonesia untuk masa mendatang. Dari ratusan penyanyi Indonesia, perempuan kelahiran Bandung, 2 Mei 1993 ini memiliki kelebihan dalam hal bremain musik, dalam hal ini piano. Talenta bermusiknya ia sudah terpantau sejak berusia 16 tahun menghantarkan Isyana meraih beasiswa dari Pemerintah Singapura untuk belajar Pertunjukan Musik di Nanyang Academy of Fine Arts (NAFA), Singapura pada tahun 2013.
Dari seorang resital musik klasik, Isyana mengembangkan potensi dirinya dengan menciptakan lagu yang sama kontemporernya dengan Tulus. Hebatnya lagi, Isyana menulis sendiri semua lagu di album perdananya berjudul  "Explore" dan  diluncurkan tahun 2015  lalu.
Artinya ketika ia masih berusia 22 tahun! Luar biasa pencapaiannya. Hanya segelintir saja musisi perempuan Indonesia yang bisa eksis ketika usianya masih muda. Dan Isyana masih punya waktu yang cukup panjang untuk melahirkan karya-karya fenomenal untuk memanjakan telinga  pecinta musik Indonesia di masa-masa mendatang.
Demikian "6 Penyanyi  Indonesia Yang Berkarakter dan (Bakal) Melegenda versi penulis. Jika ada yang ingin menambahkan jagoannya, silahkan taruh di kolom komentar. Siapa tahu ada yang terlewatkan.
