Mohon tunggu...
Emi putri Amelia
Emi putri Amelia Mohon Tunggu... Mahasiswi

Saya seorang mahasiswa smester awal

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Teori Asimilasi Menurut Jean Piaget dan Lev Vygotsky dalam Memahami Perkembangan Kognitif Anak

25 September 2025   21:21 Diperbarui: 25 September 2025   20:21 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Vygotsky memperkenalkan konsep Zona Perkembangan Proksimal (ZPD), yaitu jarak antara kemampuan aktual anak (apa yang dapat dilakukan sendiri) dan potensi perkembangan mereka (apa yang dapat dilakukan dengan bantuan orang lain).

Dalam ZPD, asimilasi terjadi ketika anak menyerap pengetahuan baru melalui bimbingan orang dewasa atau teman sebaya yang lebih mampu.

Dengan scaffolding (dukungan bertahap), anak dapat memperluas skema pengetahuannya, yang sejalan dengan ide asimilasi Piaget, tetapi lebih menekankan konteks sosial.

---

Persamaan dan Perbedaan Piaget & Vygotsky tentang Asimilasi

AspekJean PiagetLev Vygotsky

Fokus utamaProses internal anak dalam membangun skema pengetahuanInteraksi sosial dan budaya sebagai faktor utama perkembangan

AsimilasiMengintegrasikan informasi baru ke dalam skema lamaSerupa dengan internalisasi dan mediasi budaya

Peran lingkunganLingkungan penting, tapi anak aktif membangun pengetahuan sendiriLingkungan sosial-budaya dan bimbingan orang dewasa sangat menentukan

Proses perkembanganTerjadi secara bertahap melalui empat tahap universalTerjadi secara bervariasi sesuai konteks sosial dan budaya

---

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun