Hari ini, hujan
Deras sekali, ditemani angin serta dingin
Kamu di mana?
Tak seperti biasa
Padahal, setiap langit menandakan sedihnya
Kamu buru-buru menjadi saksi saat aku menggerutu "kasihan langitnya, pasti mau menangis. Tapi aku suka hujan"
Lakon yang sudah menjadi kebiasaan, kini tampak asing untuk aku lanjutkan
Tak akan pernah tahu
Sampai kapan sesuatu yang selalu dinomor satukan
Akan menjadi kepemilikan
Tuhan tidak pernah salah
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!