Itu bisikan Kakek. Dan aku menurut. Kuucapkan sekali lagi kata yang baru saja kuucapkan dengan lidah kebule-bulean.
COLORIUS!
Mendadak tumpukan celana yang menimbunku hilang, bertukar dengan pendar pelangi. Indah sekali.
Sesaat lamanya mataku terhipnotis, termanjakan. Lalu tanpa sadar tanganku membentang dan bibirku berucap, "Terima kasih Kakek. Dan--- selamat datang mantra-mantra!"
***
Malang, 22 Agustus 2017
Lilik Fatimah Azzahra
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!