Mohon tunggu...
Ekriyani
Ekriyani Mohon Tunggu... Guru - Guru

Pembelajar di universitas kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Ramadan, Mama

6 Mei 2019   21:37 Diperbarui: 6 Mei 2019   22:12 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Banjarmasin Post - Tribunnews.com

Mama, ramadan sudah datang
Katanya banyak sedekah diberikan
Banyak berkah ditebarkan
Sore ini kita berbuka dengan apa?

Mama, ramadan sedang berjalan
Banyak kaki melangkah girang
Bermain di pelataran masjid menjelang peribadatan
Sarungku masih robek, aku malu ikut berteman

Mama, sajian buka puasa di masjid bertebaran
Banyak macamnya
Nikmat rasanya
Kita, hanya punya sepotong pisang

Mama, benarkah kata mereka:
Kita akan mendapat berkah ramadan
Haruskah menanti hingga malam lebaran?
Mama, mama ....

Mama tersenyum, memeluk erat bocah lima tahun
Anak yatim berharap sepenuh pada mamanya
Bapak telah mendahuli sebelum ramadan tiba
Mama berbisik lirih di telinganya:

Sabar sayang, Allah hanya menguji kita
Nanti semua harapanmu akan segera tiba sebelum engkau membuka mata
Ia berdoa pada Tuhannya
Meminta untuk dikabulkan segera

(Sungai Limas, 6 Mei 2019)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun