Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Penulis - Menulis itu Hidup
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pantang mundur seperti Ikan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jenuh

24 Januari 2021   11:28 Diperbarui: 24 Januari 2021   11:29 942
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aku jenuh. Terlalu banyak beban. Habis sudah isi tabungan. Ludes. Tak bisa kemana mana. Usahapun sepi. Tak ada tambahan.

 Mengeluh tak seharusnya. Hidup harus semangat. Sekalipun lelah mendera. Tapi hidup harus berlanjut. Apapun itu.

Saat hutang makin menumpuk. Tambahan tak ada. Hasil sekarang tak mencukupi. Kurang. Tak bisa mencukupi tanggungan. Kebutuhan terus. Inilah hidup. Tak peduli ada atau tiada. Semua harus ada.

Semua tentang uang. Saat tak tersedia, akan jadi masalah. Mengganggu syukur, karna kurang. Besar kebutuhan dibanding penghasilan. Kisah orang orang tanpa pendapatan.

Badai pasti berlalu. Ujian yang harus dihadapi. Bagai pil pahit, agar sembuh. Bagai jamu, agar terus sehat. Belajar tiada sambat. Menerima tanpa keluh kesah. Sekalipun jenuh, tapi harus terus menempuh. Bismillah dengan semangat 

Malang, 24 Januari 2021

Oleh Eko Irawan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun