Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Penulis - Menulis itu Hidup
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pantang mundur seperti Ikan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Elegi Beras Sekilo

27 November 2020   02:13 Diperbarui: 27 November 2020   02:29 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri foto Eko Irawan

Sayang, aku sudah susah payah hari ini. Dari pagi, hingga tengah malam begini. Berjuang setengah mati. Tapi apa yang kuperoleh hanya sebatas ini.

Aku tak mengeluh. Bukan sombong dan angkuh. Tapi aku tetap salah dan jadi tertuduh. Memang ini kurang, tapi sambutlah aku yang kusut, lelah dan lusuh.

Aku tahu kamu marah. Kecewa. Tak bakal cukup saat dimakan anak anak kita. Aku bukan bermalas. Aku tetap pantang menyerah. Doapun sudah. Semangat, iya. 

Tak perlu mencari sebab. Tak perlu mencari yang salah. Yang kita butuh sekarang, solusi. Jalan keluar dari kesulitan ini.

Tak perlu dalil dalil filosofi. Hutang sudah menumpuk disana sini. Terjerat dalam konspirasi. Dikejar kebutuhan dan tagihan yang mencemaskan hati.

Mari bersyukur, apapun itu. Terimalah, berapapun kumampu. Sudah sangat lelah diriku. Pahami kesulitan ku.

Elegi Beras Sekilo. Besok tak puasa dan menahan diri. Semoga segera tercukupi. 

Sayangku, pahami sesaknya dadaku. Aku bukan musuh bagimu.

 Aku bertahan, tapi aku bukan tontonan. Aku melangkah mengejar harapan. Bantu aku tetap bertahan. Bersama meraih impian.

Belajarlah percaya. Elegi beras sekilo, berlalulah segera. Ini hanya sementara. Menunggu berkah Yang Kuasa.

Semoga kesulitan ini cepat berlalu.

Malang, 27 November 2020

Oleh Eko Irawan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun